Jadi motivasi kami memilih menjadi relawan cegah covid-19 selain karena ajakan Pemkot juga karena adanya ketukan hati dan panggilan jiwa atas derita sebahagian warga kota yang didepan mata terjadi. Menjadi bagian relawan adalah misi kemanusiaan untuk dapat meringankan beban siapa saja yang terdampak baik dari aspek ekonomi maupun keterisolasian karena serangan virus yang mematikan ini.
Untuk memutuskan sebagai relawan juga telah dipertimbangan dengan matang. Bagaimana mengajak rekan seprofesi yang lain dengan perhitungan tidak mengalami kesulitan ekonomi atau sedikit berlebih dengan kebutuhan rumah tangga masing-masing sampai enam bulan kedepan.
Menyadari bahwa menjadi relawan itu harus rela bekerja secara ikhlas dengan hati yang senang, serta rela untuk bersusah-payah dengan tidak mengharapkan imbalan atau upah apapun dan dari siapapun. Misinya hanya satu adalah misi kemanusiaan untuk keberlanjutan hidup bersama.
Tentu saja ada suka dan duka menjadi relawan, tetapi rasa kebahagiaan lebih mendominasi dalam hati dan jiwa kita ketika dengan segenap kemampuan yang maksimal dapat menolong, membantu sesama yang sedang dilanda kesulitan dan serba keterbatasan.
Sejak itulah penulis merasa bersyukur bisa berkenalan dengan manusia-manusia dermawan dan bergabung dengan relawan-relawan yang hatinya tulus membantu sesama. Tanpa meminta imbalan, tapi tetap bekerja secara profesional.Â
Memang pilihan menjadi relawan atau volunteri dalam bahasa inggris yang berarti sukarelawan adalah hal yang anomali, dimana kebanyakan orang sibuk memikirkan dirinya sendiri, justru para relawan meluangkan waktunya untuk menolong sesama tanpa meminta imbalan.
Jadi pilihan menjadi relawan atau voluntaire dalam bahasa Prancis yang berarti rela. Maka relawan adalah kumpulan orang-orang yang rela, secara sukarela, dengan kemauan sendiri, dengan rela hati, atas kehendak sendiri bukan karena kepentingan politis atau ajakan orang lain. Tetapi adanya kesamaan visi kebaikan untuk sebuah misi kemanusiaan didalamnya.
Kenapa relawan identik dengan visi kebaikan dan misi kemanusiaan? karena dunia relawan adalah dunia yang dengan rela, tulus ikhlas membantu meringankan beban sesama, serta melakukan kebaikan dengan rasa senang. Rasa senang itu akan hadir di saat melakukan kegiatan menyalurkan bantuan, memberi pertolongan atau sumbangsih kepada yang membutuhkan dan memerlukan uluran tangan.
Jadi relawan itu adalah orang-orang yang berjiwa penolong yang dari hatinya terpanggil untuk rela melakukan kebaikan dengan rasa senang, ikhlas dan tulus dalam membantu sesama.
Hanya saja menolong orang bukanlah hal yang mudah. Setidaknya harus memiliki sesuatu yang berlebih untuk bisa membantu bagi yang membutuhkan. Entah itu waktu, tenaga, materi ataupun pemikiran. Selain itu memiliki keberanian untuk melakukannya, siap berkorban dan menanggung resikonya sendiri.
Tentunya banyak pengalaman dan hal baru ketika terjun di dunia relawan. Kita akan banyak mengenal dan berinteraksi dengan orang-orang baru. Kita bisa ketemu mereka dengan background yang berbeda termaksud cara kerja yang berbeda, tetapi tetap dalam satu misi yang harus diselesaikan. Di relawan pasti akan menemukan bagaimana untuk belajar menjadi ikhlas, sabar, dan belajar merendahkan diri serta bertanggungjawab atas resikonya sendiri.