Mohon tunggu...
Tatang  Hidayat
Tatang Hidayat Mohon Tunggu... Dosen - Pegiat Student Rihlah Indonesia

Tatang Hidayat, bergiat di Student Rihlah Indonesia. Ia mulai menulis sejak SD, ketika masa SMK ia diamanahi menjadi pimpinan redaksi buletin yang ada di sekolahnya. Sejak masuk kuliah, ia mulai serius mendalami dunia tulis menulis. Beberapa tulisannya di muat diberbagai jurnal terakreditasi dan terindeks internasional, buku, media cetak maupun online. Ia telah menerbitkan buku solo, buku antologi dan bertindak sebagai editor buku dan Handling Editor Islamic Research: The International Journal of Islamic Civilization Studies. Selain menulis, ia aktif melakukan jelajah heritage ke daerah-daerah di Indonesia, saat ini ia telah mengunjungi sekurang-kurangnya 120 kab/kota di Indonesia. Di sisi lain, ia pun telah melakukan jelajah heritage ke Singapura, Malaysia dan Thailand. Penulis bisa di hubungi melalui E-mail tatangmushabhidayat31@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

7 Agustus 1967: Titik Nol Dakwah Pesantren Miftahul Huda Manonjaya, Tasikmalaya

4 Agustus 2021   13:15 Diperbarui: 4 Agustus 2021   13:22 1701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prinsip Pendidikan KH. Choer Affandi

Prinsip pendidikan KH. Choer Affandi adalah tauhid, yakni harus benar-benar beriman kepada Allah, Rasul-Nya dan 'Aqdah Sam'iyya. Oleh karena itu, beliau banyak mengarang kitab tentang tauhid, seperti kitab Induk Natsar, Majmu'atul Aqdah, Talwih Tijan, 'Aqidah Islmiyya dan masih banyak yang lainnya. Prinsip pendidikannya tercantum dalam kitab 'Aqidah Islmiyya yang disebut mabadi. Setiap yang akan mempelajari suatu ilmu, termasuk ilmu tauhid, terlebih dahulu perlu mengetahui 10 macam mabadi-nya sebagai berikut :

1. Ta'rif / Definisi : Menurut lughot atau asal kata tauhid berasal dari wahada-yhidan-tauhdan artinya mengetahui bahwa sesuatu itu adalah satu. Menurut istilah adalah ilmu yang menetapkan aqidah agama Islam yang diambil dari dalil-dalil yang yaqin. Menurut syar'i adalah Allah yang disembah, serta mengi'tiqadkan tunggal-Nya disertai dengan pengakuan dan penerimaan ketunggalan at, Sifat dan Af'al-Nya.

2. Mauu / Sasaran : Sasaran pembahasan ilmu tauhid adalah at Allah, at Rasul, Barang Mumkinul Wujud, 'Aqidah Sam'iyya.

3. amroh / Hasil dari Ilmu Tauhid : Hasil yang akan didapatkan dari mempelajari ilmu tauhid adalah ma'rifa kepada Allah dan Rasul-Nya disertai dengan dalil-dalil yang yaqin. Menentukan kebahagiaan yang abadi di akhirat, bahwa tempat seluruh mukminin (yang bertauhid) adalah surga.

4. Falu / Keutamaan : Nilai Ilmu Tauhid adalah termulia diantara seluruh ilmu, karena bertalian dengan at Allah dan Rasul-Nya.

5. Nisbat / Hubungan dengan ilmu yang lain : Hubungan ilmu tauhid dengan ilmu yang lainnya adalah merupakan dasar dan akar dari beberapa ilmu ajaran agama Islam, sedangkan ilmu yang lainnya merupakan cabang dari Ilmu Tauhid.

6. Wa'i / Yang mempunyai gagasan : Ilmu tahuid pada pokoknya adalah dari para Nabi dan Rasul, berdasarkan dari wahyu Allah SWT, kemudian disusun dan dibukukan pertama kali oleh Ab al-Hasan al-Asy'aryserta pengikutnya, dan oleh Abu Manur al-Ma'ridi serta pengikutnya, yang dinamakan golongan al-Najiyah, golongan Ahlussunnah atau golongan Asy-syaroh.

7. Al-Ismu / Nama Ilmu Tauhid : Ilmu tauhid mempunya beberapa nama diantaranya ilmu tauhid, ilmu kalam, ilmu haqqo, ilmu 'Aqid, ilmu uluddin, ilmu 'aqidul iman, ilmu ulhiya, ilmu ma'rifa.

8. Istimdad / Sumber pengambilan Ilmu Tauhid : Dasar yang dipakai sumber dalam ilmu tauhid adalah dalil 'aqly (petunjuk akal) dan dalil naqly (petunjuk Alquran dan ad).

9. Hukum Syar'i /  Pandangan hukum syara terhadap Ilmu Tauhid : Hukum syara' (hukum Islam) mewajibkan dengan wajib 'ain (individu) kepada seluruh mukallaf (manusia dan jin) untuk mempelajari ilmu tauhid dan bertauhid.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun