Sebuah insiden ledakan yang mengagetkan terjadi di Ibukota Lebanon yaitu kota Beirut. Kejadiannya terjadi pada Selasa 4 Agustus petang waktu Beirut.
Ledakan berasal dari gudang yang menyimpan 2750 ton Amonium Nitrat selama 6 tahun tanpa ada tindakan pencegahan yang membahayakan keselamatan warga.
Jumlah korban terus dihitung, CNN setidaknya melaporkan 73 meninggal dan terus bertambah. Sementara itu Kementerian Kesehatan Lebanon menyatakan ada 4000 warga berada disekitar ledakan dan kini sedang dicari keberadaannya.
Presiden Libanon Michel Aoun mengatakan keadaan darurat diumumkan di Beirut selama dua minggu dan berkabung selama tiga hari.Â
Ledakan terjadi di salah satu gudang di dekat pelabuhan Beirut.
Hasil dari rekaman youtube menunjukan bahwa ledakan berbentuk seperti awan jamur.
Presiden Trump menyatakan kemungkinannya ledakan tersebut sebagai sebuah serangan terhadap Beirut.
Kantor Berita Al Hadeth menyatakan bahwa gudang yang meledak itu adalah gudang yang berisi Misil Iran untuk pejuang Hezbullah.