Jumat, 27 Januari 2023
Ada semangat baru yang mengalir disetiap pelatihannya. Ya, pelatihan yang diadakan IGI (Ikatan Guru Indonesia) Kota Bogor. Sesuatu yang sedang ramai diperbincangkan, langsung dicari dan dijadikan sebuah pelatihan untuk pengembangan inovasi guru di seluruh penjuru negeri. Berawal dari rasa penasaran tentang judul dan materi yang disuguhkan, akhirnya saya coba ikuti dari pertemuan pertama.
Judul pelatihan ini yaitu Teori dan Aplikasi Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence untuk Inovasi Guru di Sekolah. Hari pertama dengan materi pengantar kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), saya mendapat ilmu baru mengenai definisi dari AI (Artificial Intelligence). AI mensimulasikan kecerdasan manusia ke dalam mesin yang diprogram untuk berpikir dan bertindak seperti manusia. Bagaimana cara penggunaan AI dan dampaknya dalam kehidupan manusia?
Perkembangan teknologi memang ada positif maupun negatifnya, begitu juga dengan dampak dari AI. Dampak negatif yang ditimbulkan adalah kekhawatiran orang awam bahwa manusia akan digantikan dengan robot, akan terjadi kekacauan karena AI, dan lain sebagainya. Sedangkan dampak positifnya adalah meningkatkan efisiensi pendidikan, meningkatkan kesehatan, membantu masalah lalu lintas, membantu menyelesaikan kejahatan, dan sebagainya.Â
Sabtu, 28 Januari 2023
Hari kedua dengan materi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) dan Masa Depan Pendidikan. Bapak Dr. Djadja Achmad Sardjana, S.T, M.M sebagai narasumber menjelaskan bahwa banyak sekali keinginan AI untuk pendidikan. Mulai dari pembelajaran yang dipersonalisasi yaitu membantu siswa memilih program studi terbaik dan menyesuaikan tugas di kelas.Â
Hal yang tidak kalah penting adalah pembelajaran global, yang memfasilitasi pembelajaran untuk belajar kapan saja dan dimana saja. Selanjutnya adalah konten cerdas yang berisi buku tes yang menyesuaikan dan simulasi perangkat lunak realitas virtual untuk membantu murid belajar. Selanjutnya tugas administratif otomatis yang dapat menguji penilaian, mengotomatiskan tugas penilaian, menilai pekerjaan rumah, dan memberikan tanggapan pada murid.
Selain ilmu, banyak pengetahuan mengenai pendidikan bersama Bapak Djaja. Hari kedua saya dan teman-teman guru diajarkan menggunakan chat GPT, yang mampu menjawab pertanyaan kami tentang apapun. Saya mengetahui cara membuat Penelitian Tindakan Kelas dari aplikasi ini. Sehingga saya mulai mencari informasi mengenai ini dan bersemangat lagi untuk melakukan praktik baik di kelas bersama murid.
Minggu, 29 Januari 2023
Hari terakhir yaitu praktik kecerdasan buatan untuk inovasi guru di sekolah. Saya dan teman-teman mempelajari bagaimana membuat Rencana Tindak Lanjut yang akan kami lakukan di sekolah kami. Tentunya untuk mengembangkan inovasi dalam pembelajaran di kelas dengan menggunakan AI. Kemudahan ini dapat menarik kembali minat murid untuk belajar di kelas bersama teman-temannya tentunya dengan metode dan teknik yang terbaru dengan teknologi canggih ini.Â
Banyak nasihat yang beliau ungkapkan mengenai dunia pendidikan. Guru perlu banya belajar, berkarya, dan berinovasi. Usia senja seorang guru tetaplah harus belajar sebagai suatu keniscayaan untuk kemajuan pendidikan di masa mendatang. Terimakasih ilmunya Bapak Djadja, terima kasih pula pada IGI Kota Bogor yang selalu up to date dalam memberikan informasi dan berbagai macam pelatihan guru. Bravo untuk pendidikan Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H