DI tengah keseruan itu tiba tiba langit terlihat menjadi gelap tertutup awan yang tebal kami pun segera berkemas merapikan bawaan masing2 karena harus segera meninggalkan curug cisadane karena kami khawatir kalau turun hujan permukaan air menjadi naik dan menyulitkan perjalanan kami pulang, sangat di sayangkan memang kami tidak bisa berlama lama di curug cisadane.
Setelah selesai berkemas dan memastikan semua lengkap dan tidak ada yang tertinggal kami pun memulai perjalanan pulang. Selama perjalanan pulang,hutan jadi semakin gelap karena cahaya matahari sudah tertutup awan tebal dan tertutup lagi oleh pohon dan dedaunan yg lebat. kami pun mempercepat langkah dan mempersingkat jalur yg kami lewati dan untunglah selama perjalanan pulang hujan belum turun sehingga perjalanan kami tidak bertambah sulit.setelah satu jam setengah perjalanan akhirnya kami tiba di bibir hutan yg berbatasan dengan pesawahan kami pun memutuskan untuk beristirahat sejenak di pinggiran sungai di atas bebatuan,segelas kopi cukup untuk kami berbagi hangat sambil tertawa senang karena sudah keluar dari hutan.Â
Perasaan kami sudah mulai tenang karena kami tinggal meneruskan sisa perjalanan dengan menyusuri area pesawahan.dan kami pun meneruskan perjalanan dengan sisa tenaga dan rasa kantuk yang mulai menyerang kami karena memang kondisi kami pada saat itu adalah pulang kerja malam dan kami semua dalam kondisi kurang tidur. Tak lama berselang kami tiba di tempat penitipan kendaraan,tidak banyak basa basi kami pun berpamitan sambil membayar sejumlah uang untuk biaya parkir kendaraan.lalu kami pulang kerumah masing masing untuk beristirahat karena nanti malam kami harus kembali kerja.
Perjalanan ke curug cisadane membuat kami semakin mengerti pentingnya menjaga kelestarian alam,karena begitu banyak manfaat dari alam seperti air dari curug cisadane yang memberikan manfaatnya di setiap alirannya.
Sekedar saran buat yg ingin mencoba perjalanan ke curug cisadane
-persiapkan fisik dengan kondisi yg prima
-jangan pakai sepatu,pakailah sendal gunung yg tidak licin karena 30% track yg di lalui adalah menyusuri aliran sungai
-pakai celana panjang dari bahan yg ringan untuk menghindari kaki tergores akar pohon dan duri yg tajam selama perjalanan dan untuk mengurangi resiko tersengat pacet karena benrapa dari kami pun tersengat pacet di kaki dan tangan tergores daun pulus yg sangat gatal
-bawalah golok untuk menebang dahan dan semak yg menutupi jalur yg di lewati.
-selalu perhatikan cuaca dan curah hujan,karena jika curah hujan tinggi permukaan sungai pun menjadi tinggi dan jalan setapak yg di lalui pun banyak di genangi air.
Itulah cerita perjalanan seru yang bisa saya bagikan di akun ini,.tidak ada maksud lain,hanya sekedar ingin berbagi saja..mohon maaf bila ada kemiripan artikel dengan pemilik akun lain
#dari bogor/sukabumi turun di sekitar lido resort atau jalan ke balai rehabilitasi narkoba BNN LIDO - pakai kendaraan roda dua atau naik ojek menuju kampung ciwaluh - selanjutnya berjalan kaki sampai ke tujuan
Berikut beberapa poto saat melakukan perjalanan ke curug cisadane
[caption caption="Menyusuri area pesawahan"]
[caption caption="Menyusuri jalan setapak"]
[caption caption="Jalan menuju curug cisadane"]
