Mohon tunggu...
Hany Ferdinando
Hany Ferdinando Mohon Tunggu... Ilmuwan - Penikmat buku dan musik yang suka tentang teknologi, psikologi, pendidikan, flora dan fauna, kebudayaan, dan hubungan antar manusia.

Belajar menulis dengan membaca, belajar kritis dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Paskah di Negara Seribu Danau

16 April 2017   03:26 Diperbarui: 16 April 2017   13:00 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://onnenhetkiaparatiisissa.blogspot.co.id

Bagi penggemar "dodol ketan" ini saat menjelang dan sesudah Paskah adalah masa untuk membelinya. Makanan ini tidak akan ditemui lagi jika Paskah masih jauh atau sudah terlewat jauh. Coklat berbentuk telor masih dapat dijumpai di toko-toko kapan saja tetapi variasinya jelas berbeda dengan masa menjelang Paskah. Setelah Paskah berbagai macam makanan khas Paskah mengalami penurunan minat sehingga mulailah toko-toko perang harga untuk segera menghabiskan persediaannya. Tidak tanggung-tanggung, harganya bisa dipotong hingga 50%. Luar binasa!

Tradisi

Paling tidak, ada banyak tradisi terkait dengan Paskah yang dipertahankan di Finlandia sejak ratusan tahun. Pertama, tradisi menghias ranting pohon twigs dengan bulu ayam. Sebuah tradisi yang sudah ratusan tahun dipertahankan.

(Dok. Pribadi)
(Dok. Pribadi)
Tradisi disebut VIRVONTA, dimana anak-anak yang sudah membuat dekorasi itu akan mengetuk pintu rumah orang lain dan mengatakan "Virvon varvon, tuoreeks terveeks tulevaks vuodeks. Vitsa sulle, palkka mulle!", yang artinya "Saya memiliki batang twigs yang akan memberikan kesegaran dan tahun yang baru untuk Anda. Sebatang twigs untuk Anda dan Anda harus memberikan sesuatu untuk saya".

Tradisi lain adalah menanam rumput di sebuah pot kecil yang biasanya dimulai seminggu sebelum Paskah. Dalam waktu seminggu, biji rumput yang ditaburkan itu akan tumbuh dan anak akan menghiasinya dengan boneka ayam kecil sebesar ibu jari orang dewasa, bahkan mungkin lebih kecil lagi yang berwarna kuning. 

http://onnenhetkiaparatiisissa.blogspot.co.id
http://onnenhetkiaparatiisissa.blogspot.co.id
Pada hari Sabtu, sehari sebelum Paskah, orang menyalakan api unggun di sebuah lapangan. Ini juga tradisi yang sudah cukup lama dipraktekkan dengan ide untuk mengusir roh jahat. Di Oulu, tahun 2017 adalah kali ke-38 Lion's Club mengadakan acara ini. Sayang, saya terlambat datang ke situ sehingga sudah banyak orang yang meninggalkan area. Namun api unggunnya masih ada dan belum terbakar sempurna. Masih banyak sisa kayu yang belum dibakar dan sedang menunggu antrian.

(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
Penutup

Makanan dan tradisi adalah pernak-pernik saja dan bukan inti dari Paskah. Kiranya kita tidak terpaku pada makanan dan tradisi semata tetapi sungguh-sungguh menghayati makna penebusan yang dilakukan Tuhan Yesus di Golgota. Kebangkitan-Nya membawa kemenangan dan kemenangan itu juga menjadi milik mereka yang percaya kepada-Nya. Anak Domba Paskah yang sempurna telah dikorbankan dan bangkit dari kematian pada hari ketiga.

SELAMAT PASKAH dari Negeri Seribu Danau!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun