Bagi penggemar "dodol ketan" ini saat menjelang dan sesudah Paskah adalah masa untuk membelinya. Makanan ini tidak akan ditemui lagi jika Paskah masih jauh atau sudah terlewat jauh. Coklat berbentuk telor masih dapat dijumpai di toko-toko kapan saja tetapi variasinya jelas berbeda dengan masa menjelang Paskah. Setelah Paskah berbagai macam makanan khas Paskah mengalami penurunan minat sehingga mulailah toko-toko perang harga untuk segera menghabiskan persediaannya. Tidak tanggung-tanggung, harganya bisa dipotong hingga 50%. Luar binasa!
Tradisi
Paling tidak, ada banyak tradisi terkait dengan Paskah yang dipertahankan di Finlandia sejak ratusan tahun. Pertama, tradisi menghias ranting pohon twigs dengan bulu ayam. Sebuah tradisi yang sudah ratusan tahun dipertahankan.
Tradisi lain adalah menanam rumput di sebuah pot kecil yang biasanya dimulai seminggu sebelum Paskah. Dalam waktu seminggu, biji rumput yang ditaburkan itu akan tumbuh dan anak akan menghiasinya dengan boneka ayam kecil sebesar ibu jari orang dewasa, bahkan mungkin lebih kecil lagi yang berwarna kuning.Â
Makanan dan tradisi adalah pernak-pernik saja dan bukan inti dari Paskah. Kiranya kita tidak terpaku pada makanan dan tradisi semata tetapi sungguh-sungguh menghayati makna penebusan yang dilakukan Tuhan Yesus di Golgota. Kebangkitan-Nya membawa kemenangan dan kemenangan itu juga menjadi milik mereka yang percaya kepada-Nya. Anak Domba Paskah yang sempurna telah dikorbankan dan bangkit dari kematian pada hari ketiga.
SELAMAT PASKAH dari Negeri Seribu Danau!