Mohon tunggu...
Heydiak
Heydiak Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

Mendengar musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Praktis Menanam Bunga Telang

17 Oktober 2024   09:41 Diperbarui: 24 Oktober 2024   09:29 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunga telang (Clitoria ternatea) adalah tanaman merambat yang memiliki bunga indah berwarna biru atau ungu. Selain estetika, bunga ini juga populer karena khasiatnya yang digunakan sebagai bahan alami pewarna makanan dan teh herbal. 

Tujuan:

Tujuan menanam bunga telang adalah untuk memanfaatkan tanaman ini sebagai sumber alami yang memiliki berbagai manfaat. Bunga telang sering digunakan sebagai pewarna alami makanan dan minuman karena warna birunya yang indah. Selain itu, bunga ini juga memiliki manfaat kesehatan, seperti antioksidan dan sifat anti-inflamasi yang baik untuk tubuh. Dengan menanam bunga telang, kita dapat mendukung pertanian berkelanjutan, menjaga keanekaragaman hayati, serta memanfaatkan sumber daya alam yang ramah lingkungan untuk berbagai keperluan rumah tangga dan kesehatan.

Alat dan Bahan:

1. Biji bunga telang yang berkualitas

2. Media tanam (campuran tanah subur, pupuk kompos, dan sekam padi)

3. Pot atau polybag

4. Wadah perendaman

5. Air

6. Penyemprot air

Langkah-langkah:

1. Persiapan Biji

Pilih biji bunga telang yang sehat dan tidak cacat. Untuk mempercepat perkecambahan, rendam biji dalam air hangat selama 12-24 jam. Hal ini membantu melunakkan kulit biji sehingga lebih mudah berkecambah.

2. Persiapan Media Tanam

Siapkan media tanam dengan mencampur tanah subur, pupuk kompos, dan sekam padi dengan perbandingan 2:1:1. Pastikan media tanam gembur dan kaya nutrisi untuk menunjang pertumbuhan tanaman. Masukkan media tanam ke dalam pot atau polybag yang sudah memiliki lubang agar air tidak menggenang.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

3. Penanaman Biji

Setelah direndam, ambil biji dan tanam pada media tanam dengan kedalaman sekitar 1-2 cm. Pastikan ada jarak antar biji sekitar 5 cm jika menanam lebih dari satu biji dalam satu pot. Tutup biji dengan lapisan tipis tanah, jangan terlalu padat agar bibit mudah menembus permukaan.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

4. Penyiraman

Siram biji yang sudah ditanam secara perlahan menggunakan penyemprot air atau gembor. Jaga kelembapan media tanam, tetapi jangan sampai terlalu basah karena dapat menyebabkan biji membusuk. Penyiraman sebaiknya dilakukan setiap pagi atau sore hari.


5. Penempatan

Letakkan pot di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung, namun tetap mendapatkan pencahayaan yang cukup. Suhu ideal untuk perkecambahan bunga telang adalah sekitar 25-30C.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

6. Perawatan Setelah Tumbuh

Setelah sekitar 7-14 hari, biji akan mulai berkecambah. Ketika bibit sudah memiliki 2-4 helai daun sejati, Anda bisa memindahkan pot ke area yang terkena sinar matahari langsung. Bunga telang membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk tumbuh subur, tetapi tetap jaga kelembapan media tanam dengan rutin menyiramnya.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

8. Penopang Tanaman

Karena bunga telang adalah tanaman merambat, sediakan tiang atau ajir untuk menopang tanaman agar merambat dengan baik. Anda bisa menggunakan kawat atau tali untuk mengarahkan sulur-sulur tanaman agar tidak menjalar sembarangan.

9. Pemangkasan dan Perawatan Tambahan

Jika tanaman mulai terlalu rimbun, lakukan pemangkasan untuk merangsang pertumbuhan bunga baru. Selain itu, cabut gulma yang tumbuh di sekitar tanaman untuk menghindari persaingan nutrisi.

Penutup :

Dengan perawatan yang tepat, bunga telang akan mulai berbunga dalam waktu 4 bulan setelah penanaman. Hasilnya, Anda bisa menikmati bunga cantik ini serta memanfaatkannya untuk berbagai keperluan, seperti membuat teh atau pewarna makanan alami.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun