Mohon tunggu...
hesty Gorang
hesty Gorang Mohon Tunggu... Lainnya - Buku gudang ilmu

📝Penulis buku : Pena Pedang Penulis, Muslimah Kanan. 📝Anggota di FLP NTB 🔮Pemilik blog : Lancarberbahasa.com Penulis buku : Muslimah kanan, Jangan Menulis Nanti Keliling Dunia

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Review Buku Hidupku Tenang Bersama Al-Qur'an

12 November 2024   08:40 Diperbarui: 12 November 2024   09:13 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul :Hidupku Tenang bersama Al-Qur'an

Penulis: Lia Harnita

Penerbit: Quanta

Jumlah halaman: 165

Tahun terbit: 2024

ISBN: 9786230058363

Hidup Tenang Dengan Al-Qur'an karya Lia Harnita buku ini ditulis untuk menyadarkan kita bahwa segala permasalahan hidup ini memiliki solusi. Seberat apapun ujian ada jalan keluar. Maka, Al-Qur'an adalah sebuah kitab berisi pedoman hidup yang lengkap. Tidak ada satu kekurangan pun di dalamnya.

Buku dengan tebal 165 halaman ini ditulis dengan bahasa yang sangat mudah dipahami. Penulis menuliskannya dengan bahasa yang ringan. Buku yang diterbitkan Quanta ini menjadi sebuah buku rekomendasi bagi kita yang masih jauh dengan Al-Qur'an.

Al-Qur'an memiliki kesempurnaan yang luar biasa. Tidak hanya sebagai penunjang dan juga pedoman. Melainkan menjadi penyembuh, bahkan bisa menjadi sebuah jalur kesuksesan bagi siapa yang mengikuti perintah yang tertulis di dalamnya.

" Al Qur'an merupakan suatu bacaan yang mengguncang dunia. Iya meluluhkan hati yang keras. Menyinari dari kegelapan. Menentramkan hati yang bulanan. Memberi petunjuk, menjadi obat, Iya bisa dihafal di luar kepala oleh lintas usia. Mulai anak-anak sampai orang tua. Dialah Al-Qur'an mukjizat terbesar yang diberikan kepada Nabi Muhammad dan berlaku sepanjang masa" (hal:3)

Dalam buku tersebut. Penulis menceritakan betapa besar keagungan kitab ini. Penulis menceritakan bagaimana dia bisa keluar dari sebuah penyakit yang selama ini ia derita. Penyakit yang harus diobati lewat jalur langit itu diobati dengan bantuan ayat-ayat Al-Qur'an yang suci.

Selain itu penulis mengaku bahwa ia pun menjadikan Al-Qur'an sebagai inspirasi dalam menulis.

Buku ini sangat menarik untuk dibaca. Di mana buku ini memberikan begitu banyak inspirasi agar kita kembali membaca, mempelajari, mengamalkan, dan menghafalkan isi Al-Quran. Sebagaimana yang penulis tuliskan dalam buku ini tentang kewajiban-kewajiban kita terhadap Al-Qur'an.

Kewajiban tersebut adalah membaca, mempelajari, mengamalkan, dan menghafalkan.

Saya pun sadar bahwa selama ini saya jauh dengan Al-Qur'an. Padahal pada Al-Qur'an ada kisah-kisah nabi yang bisa diambil hikmahnya, dalam Al-Qur'an ada Syifa yang bisa menyembuhkan.

"Dan Kami turunkan Al-Qur'an sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang-orang yang zalim Al-Qur'an itu hanya akan menambah kerugian" (Q.S. Al-Isra' : 82) (hal:142)

dalam Al-Qur'an ada petunjuk yang bisa meluruskan segala keraguan kita pada sesuatu. Bahkan dalam Al-Qur'an ada pedoman hidup yang akan menunjukkan kehidupan kita semakin bercahaya dan penuh ketenteraman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun