Mohon tunggu...
hesty Gorang
hesty Gorang Mohon Tunggu... Lainnya - Buku gudang ilmu

📝Penulis buku : Pena Pedang Penulis, Muslimah Kanan. 📝Anggota di FLP NTB 🔮Pemilik blog : Lancarberbahasa.com Penulis buku : Muslimah kanan, Jangan Menulis Nanti Keliling Dunia

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Cara Membuat Karangka Karangan Serta Manfaatnya

5 Januari 2023   03:46 Diperbarui: 5 Januari 2023   03:57 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat pagi sahabat pena sekalian. Hari ini saya akan berbagi sedikit tips tentang bagaimana membuat kerangka karangan. Di mana karangka karangan sangat dibutuhkan saat membuat tulisan yang utuh. Saya sendiri baru-baru ini belajar dari sebuah buku dan hari ini saya menuliskan apa yang saya pelajari. Semoga bermanfaat ya.

Pengertian Karangka Karangan 

Secara singkat karangka karangan adalah suatu rencana kerja yang memuat garis-garis besar dari satu karangan yang akan digarap (Keraf,2004:149)

  

Manfaat Kerangka Karangan.

1. Untuk menyusun karangan secara teratur.

2. Memudahkan penulis menciptakan klimaks berbeda-beda.

3. Menghindari penggunaan topik yang sama.

4. Memudahkan penulis untuk mencari materi pembantu.

Nah, kita sudah mengetahui apa itu karangka karangan dan manfaat membuat karangka karangan. sekarang lanjut bagaimana membuatnya. Di sini saya paparkan sesuai pengalaman saya saja ya, nanti sahabat pena bisa membuat sendiri dengan cara yang berbeda. 

Biasanya saya menuliskan terlebih dahulu apa yang ingin saya tulis. Misalnya, saya suka menulis tentang motivasi. Maka tema saya tentang motivasi, kemudian saya akan mempersempit tema tersebut dengan mengangkat judul "Motivasi Menulis Untuk Pemula." kalau sudah seperti ini, akan lebih jelas arah kita untuk menulis. Saya pun mengumpulkan ide-ide tentang motivasi menulis. Saya biasa tulis seperti menulis daftar isi. seperti ini:

1. Pentingnya Motivasi.

2. Menulis Butuh Kekuatan.

3. jangan takut gagal.

4. Jangan Takut Tulisan diolok.

5. Belajar sambil menulis.

Itu hanya beberapa point saja. kemudian saya deskripsikan setiap point tersebut, apa saja yang akan dibahas pada point itu. Setelah itu barulah mulai bekerja. Dengan bantuan kerangka karangan akan memudahkan kita dan mengarahkan  pada apa yang akan  dituju. Tulisan pun tidak saling tindih dengan tema yang lain.

Nah, itulah cara sederhana saya membuat karangka karangan. Semoga bisa bermanfaat ya sahabat.

Sumber: Keraf, G. 2004. Komposisi. semarang: Nusa Indah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun