Persoalan bendera dan langit Bulan yang disinggung di atas, hanyalah segelintir pertanyaan dan pernyataan yang diajukan kelompok yang kontra ini. Masih banyak lagi yang lain, yang seakan tiada habisnya dilontarkan dari waktu ke waktu. Isu-isu yang terus dihembuskan dan akan terus menjadi kontroversi, dan kembali hangat dibicarakan saat ini, manakala sang astronot berpulang ke haribaanNya.
Soal percaya tidak percaya, pro dan kontra rasanya akan selalu ada, meski di satu sisi bukti-bukti bermunculan, yang terus diiringi sanggahan-sanggahan yang juga timbul. Ya, selalu ada warna putih dan warna hitam di dunia ini. Semuanya kembali berpulang pada diri kita, mana yang kita percaya? Atau, alih-alih mempersoalkan kebenaran atau ketidakbenaran pendaratan di Bulan kita justru lebih memikirkan persoalan lain?
Semisal, bagaimana nasib Bumi kita berpuluh tahun ke depan, apakah menjadi Venus kedua karena efek rumah kaca dan polusi udara yang semakin menyesakkan dada? Jika Neil Amstrong telah menjejakkan coretan panjang sejarah ilmu pengetahuan, bagaimana dengan kita?
***
Disarikan dan dirujuk dari beberapa artikel di langitselatan.com dan space.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H