Dalam hal ini, remaja tidak dapat melakukannya sendirian mereka perlu adanya pendampingan dari orangtua sebagai orang yang paling dekat dengan mereka, juga guru yaitu orang yang membimbing mereka di sekolah.Â
Dengan pendampingan tersebut dapat membuka wawasan mereka mengenai hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam media sosial. Sehingga mereka dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran etika dalam bersosial media.
Daftar Pustaka
Aprilia, R., Sriati, A., & Hendrawati, S. (2020). Tingkat Kecanduan Media Sosial pada Remaja. Journal Of Nursing Care, 3(Journal of Nursing Care), 41-53. Retrieved 6 September 2022, from https://jurnal.unpad.ac.id/jnc/article/view/26928/13424.
Fatma Utami, n., & Baiti, N. (2018). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Cyber Bullying Pada Kalangan Remaja. Cakrawala - Jurnal Humaniora, 18(2), 257-262. https://doi.org/10.31294/jc.v18i2
Franz Magnis-Suseno, 1987. Etika Dasar, Masalah-Masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta, Kanisius.
Hartaka, I. (2019). MEMBANGUN SEMANGAT KEBANGSAAN PERSPEKTIF ETIKA HINDU. Genta Hredaya, 3(2), 36-42. Retrieved 6 September 2022, from http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/index.php/genta/article/view/462.
_____, 2012. Budi Luhur, Sebuah Autobiografi Spiritual. Yayasan Budi Luhur Cakti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H