Mohon tunggu...
Hesti titiana
Hesti titiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Makanan

Selanjutnya

Tutup

Nature

Klasifikasi Alat Tangkap

11 April 2023   05:24 Diperbarui: 11 April 2023   05:37 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa komoditas unggulanperikanan tangkap di Kabupaten Bangka Barat terdiri dari 15 komoditas unggulan dari hasil produksi (ton) diantaranya, ikan Alu-Alu, Bawal Putih, Belanak, Gulamah, Kakap Merah, Kakap Putih, Kembung, Kepiting ,Kerapu Karang, Kurisi, Senangin, Mayung , Pepetek, Teri, dan Udang Putih. jenis alat tangkap terdiri atas 9 alat tangkap diantaranya: Pukat Dasar, Bagan Tancap, Jaring Insang Hanyut, Rawai Tetap, Bubu, Pancing Ulur, Jaring Udang, Jaring Kepiting dan Tuguk. 

Diklasifakasikan menjadi 5 klasifikasi alat tangkap terdiri atas Pukat Hela,Jaring Insang, Jaring Angkat,Perangkap dan Pancing. Daerah penagkapan ikan mengacu pada WPP-RI 711yaitu setengah mil dari bibir pantai meliputi perairan Kabupaten Bangka Barat, Oleh karena itu, dianjurkan untuk terus menjaga kondisi daerah penangkapan ikan untuk 15 komoditas unggulan tersebut, menjaga upaya penangkapan optimal sehingga peroduksinya dapat dipertahankan untuk pendapatan daerah dan meningkatkan kesejahterahan nelayan di Kabupaten Bangka Barat.  

(M Rizki Romadhon Putra Kelana

Universitas Bangka Belitung, 2020)

Pemanfaatan sumber daya pesisir dalam bidang perikanan tangkap

Perikanan tangkap adalah kegiatan ekonomi yang mencakup penangkapan/pengumpulan hewan dan tanaman air yang hidup di laut/perairan umum secara bebas. Perikanan tangkap merupakan suatu sistem yang terdiri dari beberapa elemen atau subsistem yang saling berkaitan dan mempengaruhi satu dengan lainnya (Gambar 1):(1) Sarana Produksi,(2) Usaha Penangkapan,(3) Prasarana (Pelabuhan),(4) Unit Pengolahan,(5) Unit Pemasaran dan (6) Unit Pembinaan.

(D Monintja, ROZA Yusfiandayani

Bogor, 29 Oktober-3 November 2001 56,2001)

journal.ubb.ac.id

journal.ubb.ac.id

repository.ubb.ac.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun