Mohon tunggu...
Hery Yuanda
Hery Yuanda Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis | Aktivis | Desain Grafis | Event Organizer | Videographer | Penulis

Saya merupakan seseorang Jurnalis yang senang belajar banyak hal, sejalan dengan kehidupan jurnalis yang dimana kita harus mampu menguasai banyak bidang ilmu pengetahuan dan pengalaman. Hobby saya menulis, travelling, aktivis organisasi, konsen di Pelajar Islam Indonesia (PII), isu keummatan, pelajar, mahasiswa, dan masih banyak lagi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dindikbud Kota Cilegon Terus Giatkan Upaya Pengajuan Pahlawan Nasional: KH. Wasyid dan KH. Arsyad Thowil

23 November 2023   02:00 Diperbarui: 23 November 2023   02:05 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CILEGON - Menghadapi momentum Hari Pahlawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon, Heni Anita Susila, memberikan penjelasan terkait upaya yang terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Cilegon, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan pengajuan gelar pahlawan nasional untuk dua tokoh ulama, yaitu KH. Wasyid dan KH. Arsyad Thowil.

Heni Anita Susila mengatakan, pengajuan gelar pahlawan nasional untuk KH. Wasyid dan KH. Arsyad Thowil merupakan bentuk penghormatan dan apresiasi atas peran keduanya dalam peristiwa Geger Cilegon tahun 1888.

"Keduanya telah memberikan kontribusi besar dalam perjuangan merebut hak, kewajiban, dan wewenang sebagai warga negara," kata Heni saat diwawancarai pada Rabu (22/11/2023). 

Beliau juga menekankan bahwa melalui pengajuan gelar pahlawan nasional, pemerintah kota berharap agar perjuangan dan semangat para pahlawan dapat menjadi teladan, terutama bagi generasi muda. 

"Anak-anak muda sekarang perlu memahami sejarah dan mengambil hikmah dari perjuangan para pahlawan Geger Cilegon. Mereka adalah cerminan semangat untuk memperjuangkan hak dan kewajiban sebagai warga negara," ujar Heni Anita Susila.

Lebih lanjut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengungkapkan bahwa upaya ini juga merupakan bagian dari edukasi untuk mahasiswa di Kota Cilegon khsususnya. 

"Mahasiswa juga perlu mengetahui peran dan kontribusi pahlawan nasional dari Cilegon dalam sejarah perjuangan. Semoga, melalui pengetahuan ini, mereka dapat terinspirasi untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kepahlawanan dan turut berkontribusi dalam membangun bangsa," tambahnya.

Pemerintah kota dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cilegon terus berkomitmen untuk mengabadikan jasa pahlawan, menjaga sejarah perjuangan mereka, dan menginspirasi generasi muda untuk terlibat aktif dalam pembangunan masyarakat dan negara.

"Ayo terus bersama-sama untuk mengenang jasa para pahlawan kita yang telah gugur di medan perang dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia," tutup Heni. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun