Mohon tunggu...
Herya Media
Herya Media Mohon Tunggu... -

Penulis, Editor, Penerbit, Self-Publishing House, Komunitas Kreatif HeryaMedia

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Balada 0,001

15 Februari 2014   15:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:48 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika hal tersebut konsisten dilakukan maka menaiknya angka baca masyarakat kita bukanlah mimpi di siang bolong. Orang-orang yang suka membaca—karena untuk menopang kegiatan menulisnya—akan semakin banyak. Begitu juga orang-orang yang sudah tergerak hatinya untuk mulai berkegiatan literasi bisa juga menularkan kesukaannya itu kepada orang tua, adik, kakak, teman, tetangga, atasan, bawahan dan seterusnya sehingga jumlahnya akan terus terkulminasi.

Aktifitas mengajak dan memotivasi untuk membaca dan menulis baik langsung maupun tidak langsung tersebut harus ditularkan sampai ke daerah-daerah. Jangan melulu di kota besar atau kota satelit saja. Sahabat-sahabat kita yang didaerah yang belum terkoneksi dengan media sosial atau belum terjangkau dengan toko buku dan perpustakaan wajib kita rangkul  supaya virus gila baca dan bahkan gila menulis kian menyebar. Semakin banyak orang yang suka membaca (dan menulis), negeri ini bersiaplah menjemput abad baru. Abad yang penuh dengan gilang-gemilang. Abad yang sarat dengan prestasi dan pengetahuan.

Jika hal diatas terus dilakukan, bukan mustahil apa yang dilakukan di Jepang yang mana di stasiun, terminal, bandara, mall, orang-orang masih terus memegang buku dan membacanya, juga bisa terjadi di Indonesia. Mungkin 20, 30, 40 tahun lagi bangsa kita juga akan menjadikan alQuran, buku sejarah, politik, sosial, komik, novel dan lainnya sebagai senjata di terminal, bandara, stasiun bahkan ketika sedang mandi sekalipun. Dengan begitu, harapannya, angka 0,001 bisa dikatrol menjadi 0,01, 0,1 bahkan 1. Jika 1% maka artinya dari 240 juta orang penduduk negeri ini ada setidaknya 2,4 juta yang gemar membaca. Sangat mending!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun