Bermain itu memang mengasikkan, tak hanya buat anak-anak, orang dewasa pun --terkadang- memerlukannya. Dan semua "permainan" itu disesuaikan dengan tingkatan usia. Sehingga orang dewasa pun pantas melakukannya, dan tak akan dianggap kekanak-kanakan.
Rabu sore itu (22/05/19) dengan bertajuk acara "Meet and Greet-Bermain dan Berbuka Bersama Trans Studio ini Malang dan Blogger", saya dan 17 rekan yang lain mencoba bermain di wahana unggulan Trans Studio Mini (TSM) ini. Lokasinya di Jalan Veteran tepat di samping Malang Town Square (Matos). TSM sendiri berada di lantai 4 yang merupakan satu bangunan dengan Trans Mart.
TSM dengan luas 6500 meter persegi ini terdapat 6 wahana yaitu Crazy Crab Coaster, Sky Ride, Bumber Car, Mini Train, Ventur River, dan Flume Ride yang saat ini dalam tahap penyelesaian akhir. Untuk Crazy Crab Coaster merupakan wahana unggulan, orang dewasa pun bisa merasakannya. Untuk bisa mencoba wahana ini dengan syarat pakai ketinggian tubuh, minimal 110 cm.
Saya pun mencoba permainan ini, yang berkapasitas 16 tempat duduk. Menaiki permainan ini memang perlu nyali sendiri. Dari lintasan relnya sendiri tidaklah lurus, tanjakan dan kelokan yang menukik pada suatu sisi dengan kemiringan tertentu. Dan inilah yang bisa membuat penumpangnya "deg-degkan", serta uji mata (terpejam) dan mulut (teriakan).
Permainan ini berlangsung dua putaran, dengan durasi sekitar 2 menit. Dari segi waktu memang singkat, dan bagi saya ini cukup "menyiksa". Saya merasa satu putaran sudah cukup, sensasi "ketakutan" menghinggapi. Kecepatan kereta begitu kencang, yang membuat mata dipaksa terpejam.
Setelah dua putaran selesailah sudah ujian adrenalin ini, antara fisik dan mental (baca: nyali). Sebenarnya sedari awal saya enggan mencoba wahana ini. Masih ada sisa "trauma" ketika mencoba wahana yang lebih ekstrem di Jatim Park 1 beberapa tahun lalu. Crazy Crab Coaster memang lebih "ringan" namun masih ada dampak yang tak dapat disembunyikan dari diri saya.
Setelah usai mencoba permainan itu saya berusaha untuk bersikap biasa saja, namun usaha itu gagal. Beberapa rekan melihat saya malah "meledek" bahwa muka saya kelihatan pucat. Dari sini bisa dinilai, rupanya di TSM ini bisa membuat pengalaman tersendiri bagi -saya dan pengunjung- yang "nekat" untuk mencoba wahana ini.
Sensasi teriakan dan gemuruh yang mengundang daya tarik