Pemimpin negeri  ini diributkan dan diperebutkan.
Tanpa menoleh ke rakyat.
Yang nyaris sekarat.
Bahkan nurani tak dimiliki.
Semuanya menari.
Semaunya mencaci.
Bahkan dipertontonkan di teve.
Sungguh bencana akal sehat.
Sudah merambah.
Kegilaan anak-anak negeri.
Menjadi-jadi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!