Pertama kali mendengarkan lagu Donna Donna yang di nyanyikan penyanyi terkenal  dari amerika Joan Baez saya langsung suka dan sedikit merinding, irama nya yang cukup dark namun memiliki arti yang sangat dalam menyihir siapa pun yang mendengarkan lagu yang sudah di nyanyikan bahkan sebelum Joan Baez mempopulerkan lagu ini keseluruh dunia. Â
Karena rasa penasaran saya akan makna lagu yang menjadi salah satu lagu yang paling di sukai mendiang Soe Hok Gie dan tentu menjadi salah satu lagu soundtrack di film GIE ini, saya membuat sebuah rangkuman sederhana akan makna dan sejarah di balik lagu Donna Donna ini.
Dona dona, tau yang banyak di kenal dengan pengejaan Donna, Donna ini merupakan sebuah lagu yang menggambarkan teriakan seekor anak sapi yang terkekang diatas kereta yang akan membawanya ke tempat pembantaian, konon sang penulis menganalogikan dirinya sebagai anak sapi yang akan di bantai oleh NAZI yang sedang berjaya di jerman kala itu. Â
Lagu ini sendiri di tulis oleh seorang Shalom Secunda seorang komposer amerika keturunan yahudi ukraina dan Aaron Zeitlin anak dari seorang penulis dan sastrawan besar yahudi Hillel Zeitlin. Â
Baca juga: Tafsir Lagu Frank Sinartha:"Fly To The Moon"
Lagu Donna Donna sendiri mereka ciptakan pada tahun 1941 dengan judul asli Dana Dana yang di tulis menggunakan bahasa yiddi atau yiddish sebuah bahasa Germanik yang di tuturkan oleh umat yahudi eropa timur dan juga di sebut sebagai bahasa Jerman-Yahudi. Â
Pada pertengahan tahun 1950 an Arthur Keeves dan Teddi Scwartz menterjemahkan lagu ini kedalam bahasa inggris, pada tahun 1960 Penyanyi Joan Baez menyanyikan lagu ini, dengan judul Donna Donna yang awal nya Dona Dona.Â
Versi indonesia sendiri lebih terkenal di bawakan oleh Ira (Sita Nursanti) salah satu pemeran film GIE sambil memetik gitar pada adegan di sebuah malam pentas seni.
Secara garis besar lagu ini menggambarkan akan makna sebuah kebebasan, tentang hak menentukan pilihan, tentang keharusan kita untuk bergerak, bagaimana kita mendapatkan kebahagian di tengah derita, bukan untuk menyerah
Pada Penggalan Lirik di bait pertama menggambarkan seeokor anak sapi yang sedang dalam perjalanan menuju tempat pembantaian dan anak anak sapi tersebut memiliki mata yang berduka, jauh tinggi diatas sapi tersebut terbang bebas seeokor burung walet yang mengepakan sayap nya cepat ke angkasa. Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!