Mohon tunggu...
Heru Tuyi Bulakamba
Heru Tuyi Bulakamba Mohon Tunggu... -

Bukan siapa-siapa tapi untuk siapa aja yang mau berbagi....., asal jangan berbagai istri tentunya....hahahahaha...

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jangan Mengumbar Status di FB

26 Mei 2010   07:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:57 907
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak dipungkiri lagi FB saat ini masih jadi primadona dalam jejaring sosial di dunia maya. Bahkan sampai saat ini tidak gaul rasanya kalo seseorang tidak mempunyai akun di FB. Mulai dari anak SD, SMP, SMA, Mahasiswa sampai karyawan dan karyawati mayoritas mempunyai akun di FB. Tetapi hati-hati setiap perkembangan teknologi pastilah punya dampak. Baik dampak positif ataupun dampak negatip. Banyak dampak positif yang dapat kita ambil dari FB ini, mungkin teman lebih banyak yang tau dari saya yang baru menjadi pengguna FB selama setahun ini. Begitupun dampak negatipnya, mungkin juga banyak yang sudah pernah membaca ataupun melihat dari media massa. Ratusan status yang kita tulis, akan berdampak pada yang membacanya secara tidak langsung. Walau mereka tidak menuliskan komentar di status kita. Tetapi mereka paling tidak membaca. Nah setelah dibaca suka ataupun tidak suka akan berkomentar ada yang dituliskan di bawah status yang kita tulis ataupun hanya berkomentar dalam hati saja. Hal ini akan dapat mempengaruhi jalan pikiran seseorang. Oleh karena itu jika kita menuliskan status baik, dan dari friends kita membacanya kita berarti menyebarkan kebaikan ke seluruh friends kita. Tentulah perbuatan yang baik (walau hanya tulisan), akan membuahkan hasil yang baik (pahala) bagi yang membacanya. Tetapi jika kita banyak mengumbar status-status yang tidak baik dan dari sebagian friends kita membacanya, kita berarti menyebarkan keburukan di wall friends kita. Ini artinya keburukan yang kita sebar akan berbuah dosa. Dan dosa itu disebarkan ke seluruh friends kita sehinggu menumpuk, dan bahkan dari keburukan yang kita sebar akan berimbas pada permusuhan. Kalo hal ini sampai terjadi, berarti sudah menyimpang dari konsep pertama kali diluncurkan sebagai jaring sosial. Menangis kiranya sang pencipta FB kalo seperti ini dia mendengarnya. Harapan saya dan mungkin friens semua untuk para pengguna FB adalah jalinan silaturahim antar teman. Janganlah menebarkan benih perseteruan di FB, karena hal ini berakibat tidak baik untuk pengguna ataupun friends yang lain. Tebarkan benih-benih persaudaraan dan kasih sayang antar pengguna. InsyaAllah walau orang yang menciptakan FB ini bukan orang muslim akan memberikan dampak yang baik buat semuanya. Salam cinta damai dari pengguna FB untuk semua teman..........

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun