Ketika itu letaknya AH saya masih ingat masih agak lebih ke dalam dibanding posisinya yang sekarang, bersebelahan di sisi timur dengan Ramayana Dept. Store (yang selalu berisik dengan musik-musik Dept. Store ala Eurythmics, Depecehe Mode, Erasure, Pet Shop Boys...di era 80-an)...dan sisi barat nya ada toko buku Gramedia tempat saya waktu kecil biasa membeli koleksi komik Tintin.
Dahulu sekitar 1980- awal 1990 an, di restoran AH ini ada ruang kaca tembus pandang antara lantai 1 dan 2 , yang diisi patung maskot AH yang mirip dengan maskot Mc Donald's, berbentuk sosok badut.
Uniknya, patung yang terbuat dari gips dan fiber glass ini, bergelayutan naik turun lantai 1 dan 2 (mirip kera bergelayutan di akar pohon....hehehe)...sehingga menjadi daya tarik pengunjung anak-anak ketika itu
Dan Ayah saya.....adalah vendor yang mendatangkan patung tersebut dari Eropa...saya lupa, dari negara mana, antara Italia atau Perancis ketika....karena boleh dibilang, teknologinya belum ada di Indonesia saat itu....hehehe
Jadilah kami ketika itu sering mendapat perlakuan khusus, setiap makan di sana, mesti ada minimal satu porsi yang di gratiskan, sebagai apresiasi manajemen AH terhadap alm. Ayah saya.
Menu favorit keluarga
Makanan favorit keluarga kami saat itu, dan seingat saya justru merupakan menu termahal di restoran tersebut saat itu, adalah Special Burger Steak AH.
[caption id="attachment_352281" align="aligncenter" width="300" caption="The Famous SPECIAL BURGER STEAK AH (dok. pribadi)"]
Terdiri dari daging burger "home made" AH, yang disiram kuah Black Pepper Sauce ala AH yang khas rasanya hingga hari ini, yang di atas nya diletakkan Telor Mata Sapi....khas hidangan Breakfast para pengemudi truk antar negara bagian di Amerika Serikat.
Dilengkapi dengan kentang goreng (French Fries) yang sebelum adanya KFC, AH lah pemilik kentang goreng paling garing dalam kuliner nya di Jakarta dan mungkin Indonesia.
Sayuran nya ketika itu berbentuk Coleslaw (irisan wortel, kol dan timun, yang dipotong kecil-kecil, dan disiram Mayonnaise).