Mohon tunggu...
Heru Andika
Heru Andika Mohon Tunggu... -

Account lama saya di-hack karena saya menulis tentang kebenaran, namun saya tak akan pernah bisa dihentikan dengan cara seperti itu, karena saya amat mencintai menulis

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Timnas U-19, Bidik AG 2018, Dunia Masih Belum Kiamat!

14 Oktober 2014   21:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:02 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bangsa ini harus belajar bagaimana caranya bangkit dari kekalahan masa lalu. Jangan biasakan jadi bangsa cengeng, kalo menang euphoria berlebihan dimana-mana, seolah dunia telah ada dalam genggaman kita.

Jika kalah, malah menangis sesengukan, di lapangan, di tribun penonton, di depan TV di rumah masing-masing, ada yang mengamuk di stadion, meyalahkan wasit dan hakim garis lah.....cari-cari kambing hitam.

Budaya seperti ini telah terbukti membuat sepakbola Indonesia jalan di tempat.

Suka tidak suka, PSSI sebagai pembina persepakbolaan Indonesia yang tertinggi otoritas nya, harus mendengarkan nasihat Menpora Roy Suryo, "Kembalikan para pemain timnas U-19 ke klub masing-masing", tempa mereka dalam kompetisi Liga Indonesia, agar matang dalam empat tahun ke depan.

Ada apa sih emapt tahun lagi?

Ya, seperti yang telah ditetapkan pada Sidang Komite Olimpiade Asia (OCA) bersamaan dengan pelaksanaan Asian Games 2014 di Incheon, Korsel September lalu, maka Indonesia dengan kota Jakarta, Palembang, dan Bandung ditetapkan sebagai Tuan Rumah ASIAN GAMES 2018.

Sebagai tuan rumah, tentunya selayaknyalah kita mengirimkan wakil untuk bertanding pada cabang paling bergengsi di pesta olahraga terbesar kedua setelah Olimpiade tersebut, yaitu sepakbola.

Apalagi sebagi tuan rumah, Indonesia kemungkinan akan langsung lolos ke babak penyisihan tanpa harus melalui kualifikasi lagi.

Bagaimana dengan mimpi Piala Dunia U-20 yang pupus?

Kali ini jika Evan Dimas, atau siapapun yang terpilih menjadi pemain timnas U-23 Asian Games 2018 nanti, mampu menembus babak semifinal, maka bonus nya adalah turnamen sepakbola yang lebih besar gengsinya daripada Piala Dunia U-20, karena kemungkinan hadirnya bintang-bintang sepakbola senior tingkat dunia.....yaitu sepakbola Olimpiade Tokyo 2020 !

Belajar dari kebangkitan Thailand

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun