Dalam kehidupan akademik, mendapatkan gelar S2 dan S3 dapat menawarkan banyak keuntungan, termasuk peningkatan kredibilitas, peluang karir, dan kemampuan penelitian.Â
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa pemegang gelar S2 dan S3 harus memikul tanggung jawab administrasi yang lebih besar. Termasuk tugas mengajar yang berat, penelitian yang lebih ketat, dan tanggung jawab pengabdian masyarakat yang lebih besar.
Kita percaya bahwa strategi yang efektif dapat membantu menyeimbangkan keuntungan dan beban administratif dalam menghadapi masalah ini. Peningkatan efisiensi dalam tugas mengajar, penelitian, dan administratif jadi kunci utama dalam mengelola beban kerja yang meningkat.Â
Dengan berprioritas pada tugas-tugas yang mendukung tujuan akademis, pastinya bisa fokus pada aktivitas yang punya dampak maksimal.
Selain itu, langkah berikutnya adalah memfokuskan diri pada pengembangan keahlian metodologis. Dengan memiliki keterampilan metodologis yang kuat, kita dapat meningkatkan efisiensi penelitian dan menghasilkan kontribusi ilmiah yang lebih besar.Â
Ini tak hanya tentang mendapatkan gelar, tapi juga tentang memberi kontribusi yang berarti untuk kemajuan ilmu pengetahuan.
Tentunya selama karir akademik, penting bagi kita untuk terus mempertimbangkan keuntungan dan tanggung jawab administratif yang terkait dengan gelar S2 dan S3.Â
Memiliki pendekatan yang tepat dan fleksibel akan memungkinkan kita untuk memaksimalkan pengalaman akademik sambil menghindari beban yang tidak perlu. (**)
Heru Wahyudi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H