Mohon tunggu...
Heru Subagia
Heru Subagia Mohon Tunggu... Relawan - Aktivis Kegiatan UMKM ,Relawan Sosial dan Politik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah media ekspresi tampa batas,eksplorasi dan eksploitasi imajiner yang membahagiakan . Menulis harus tetap bertangung jawap secara individu dan di muka umum. . Hobi menulis disela -sela kesibukan menjaga toko ,mengurus bisnis ,berkegiatan di umkm dan politik dan bisnis. Lingkungan hidup juga menjadi topik utana bagi penulis untuk advokasi publik berkaitan isu isu penyelamatan dan pelestarian alam . Mari kita gemar menulis , mendobrok tradisi ,menambah literasi dan menggugat zona nyaman berbagai kehidupan .

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Efendi Simbolon Dukung Prabowo Subianto sebagai Dialog Politik Paling Seksi

10 Juli 2023   08:01 Diperbarui: 10 Juli 2023   08:09 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setidaknya akan banyak tejadi letupan politik yang akan semakin sering terjadi berbarengan dekatnya Pilpres 2024.  Dinamika politik nasional semakin panas dan mengarah terjadinya banyak konflik kelentingan.  

Partai dan juga pihak berkepentingan akan melakukan serangkaian manuver dan akrobatik politik demi meraih mimpinya. Manuver berbagai kepentingan politik dikatakan akan banyak bertabrakan dan juga menimbulkan friksi serta memunculkan kegaduhan politik nasional.

PDIP sedang kebobolan gawang setelah kader internal yang juga  anggota DPR RI memberikan dorongan pencapresan dan  dukungannya kepada Calon Presiden (Capres) sekaligus Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Situasi saat ini  sedang terjadi adegan kudeta legitimasi terjadi di internal PDIP.

Ketidaktaatan serta perilaku indisipliner kader PDIP yang saat ini tercatat  salah satu  Anggota Komisi I DPR RI fraksi PDIP itu akan menjadi bumerang bagi pencapresan Ganjar Pranowo. Efendi Simbolon bisa dikatakan pihak yang sudah melakukan makar atau bahkan kudeta keputusan politik dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ini sudah nyata dan resmi sebagai Capres PDIP dan  diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Delegitimasi Ketua Partai dan juga Capresnya menjadi dua obyek yang akan menerima efek negatif atas perbuatan Efendi  Simbolon.  Publik tersentak ternyata ada kader yang berani  melawan keputusan partai.

Pernyataan Efendi Simbolon sangat mempengaruhi proses komunikasi politik, dipastikan akan merusak dan mendistorsi porsi pencapresan Ganjar Pranowo. Dikatakan jika Efendi Simbolon justru memberikan keuntungan politik bagi lawan Capres PDIP. Dalam hal ini Prabowo dan Gerindra mendapat manfaat positif dari efek karambol perbuatan Efendi Simbolon.

Dukungan dari Simbolon sangat kompetitif untuk merusak citra dan rasa yang dibangun Ganjar Pranowo selalu capres PDIP. Bisa dikatakan jika pernyataan dukungan Simbolon bagian dari penggembosan partai dan juga meruntuhkan wibawa partai terutama Ketua Umum PDIP dan juga Capres yang didukungnya.

Efendi Simbolon mengatakan jika Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dinilai sebagai sosok calon presiden (capres) yang andal dalam memimpin Indonesia. Ditambahkan jika Menteri pertahanan itu dinilai sebagai figur nakhoda andal yang bisa mempertahankan kesatuan Republik Indonesia. Ucapan Simbolon ini diartikan sebaliknya bahwa kader yang sudah dipilih PDIP belum dianggap sosok pemimpin yang handal.

Kader PDI Perjuangan, Efendi Simbolon menyebut Prabowo sangat andal dalam menjadi pemimpin, karena sudah terbukti pengalamannya selama menjadi prajurit di TNI. Catatan Ganjar Pranowo sebagai gubernur Jateng dua periode tidak dianggap hal luar biasa bagi Simbolon.

Bahaya dan ancaman bagi PDIP dan juga proses politik pencapresan terjadi  jika kasus Efendi Simbolon tidak ditangani dengan  baik, selanjutnya PDIP akan kedodoran mempertahankan dan mengawal keputusan  partai terima berkaitan hasil akhir  pencapresan. PDIP akan semakin sulit dan rumit untuk mempertahankan eksistensi faksi-faksi yang ada di tubuh partai berlogo moncong putih ini.

Efendi Simbolon wajib segera dipanggil untuk menghadap ke PDIP, mengingat statusnya sebagai salah satu kader partai berlogo banteng tersebut.  Diminta pertanggungjawabannya jika memang terbukti sebagai kader  pembangkang, Simbolon layak dipecat.

Efendi Simbolon wajib menjawab pertanyaan atas ucapannya yang dibuat dalam Rakernas Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/7/2023).

Efendi Simbolon  bukan sedang nge-prank tetapi serius  mendukung Prabawo Subianto menjadi produk  yang kontradiktif dengan keputusan  PDIP.

Sekjen PDIP Hasto harus tegas dan berwibawa untuk mengatakan kembali seluruh kader harus mendukung Ganjar Pranowo di 2024. Apabila ada kader yang tak satu suara, maka akan dipanggil Dewan Kehormatan DPP PDIP.

Hasto harus berani mengatakan sudah menjadi rumus bagi jika di internal PDIP, seluruh kader PDI Perjuangan, setelah 21 April ketika keputusan sudah diambil oleh Ketua Umum Partai Ibu Megawati Soekarnoputri, semua harus satu arah, mendukung Pak Ganjar Pranowo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun