Rudal Buatan Rusia Hantam Polandia, Krisis Perang Rusia -Ukraina Semakin Meluas

Ajakan Perdamaian Presiden Jokowi  terlalu berlebihan jika semua negara yang berperang  diajak damai melalui meja perundingan. 

Inisiasi  untuk penyelesaian perang patut diapresiasi.Menurut Presidensi G20 tersebut ,disebutkan hanya dengan berdialog dan bertemu dalam satu meja perundingan ,krisis Ukraina -Rusia bisa dicairkan.

Masalahnya terjadi ketika Rusia dan Ukraina tidak bernyali untuk duduk satu  meja. Diantara mereka saling boikot dan terus mengeklaim paling benar .

Perang bukan hanya sekedar adu gengsi dan kekuatan ,lebih dari itu  adalah bagian mesin memproduksi  finansial. Ada istilah "miletary  industry complex", perang tercipta karena ada pengusaha, birokrasi/ militer dan keuntungan.  

 Rusia-Ukraina tidak tersentuh  dalam kesepakatan damai KTT G20.

Situasi tambah runyam ,ketika wilayah Polandia di hantam Rudal buatan Rusia.

Polandia adalah salah satu negara tergabung dalam NATO

Salah satu sebab perang Rusia -Ukraina karena Rusia marah Amerika mengajak Ukraina masuk NATO

Negara Amerika adalah komandan NATO yang galak melawan Agresi Rusia-Ukraina

Dan tiba saatnya NATO akan serta berperang melalui sengketa teritorial Polandia-Rusia dan hantaman Rudal di Polandia

Doktrin NATO ,Suatu tindakan suci dan diwajibkan NATO untuk membela  negara anggotanya yang sedang teraniaya atau terancam oleh negara
lain.

Dengan NATO terseret konflik melalui Pembeliannya ke Polandia,dipastikan konflik Balkan akan semakin ruwet dan komplek.. 

Apa yang digagas di KTT G20 sebagai  embrio perdamian ,ternyata harus diuji oleh hantaman Rudal buatan Rusia.