Jokowi memiliki keteguhan sikap dan memahami utuh tentang warisan SDA adalah penentu eksistensi Indonesia, sehingga beliau meletakkan prioritas pengendalian karhutla dibandingkan dengan APBN yang juga prioritas untuk diproses secara kolegial kolektip Pemerintah, DPR dan pemangku kepentingan lainnya.
Kami selalu berdo'a kepada pemimpin Indonesia yang memang ditakdirkan eksis di dunia pada konstelasi yang "seksi" dan selalu dalam keyakinan siapa pun yang terpilih memimpin Indonesia adalah "tangan Allah" yang memimpin negara dengan bangsa yang besar Indonesia Raya, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Program / kegiatan pengelolaan SDA yang nampaknya sudah mulai bergulir dilakukan adalah "tanggap permanen" terhadap bencana. Khusus karhutla, nampaknya Pemerintah sudah mulai mengagendakan konsep awal penanganannya antara lain akan adanya seminar internasional tentang lahan gambut, model pengelolaan SDA yang berkelanjutan yang dicacangkan beberapa media dan pejabat pemerintah terkait.
Sungguh menyejukkan juga bahwa secara global, sikap pemimpin Indonesia, khususnya Presiden RI Jokowi, tidak dipandang negatif dalam memimpin bangsa Indonesia termasuk dalam pengendalian karhtula ini. Dalam "moral" global manusia yang semakin merosot, teladan Jokowi membawa Indonesia menjadi lebih digjaya menjadi sumber inspirasi dan berkah kemakmuran bagi Indonesia dan dunia.
Selamat bekerja dan berdo'a Bapak Presiden & Kabinetnya bersama seluruh Rakyat Indonesia.
Salam kepada kompasianer & pembaca dari penuis di Palangka Raya, kota CANTIK, BUMI ISEN MULANG, BUMI PANCASILA.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H