Aku belajar menjadi air
ketika orang menyerangku dengan api
Aku belajar menjadi sabar
ketika orang dengan sengaja mengajakku sulut amarah
Aku belajar menjadi diam
ketika orang memancingku untuk ribut
Tuhan,
aku ingin Engkau menuntunku ke sana
namun kenapa Engkau mengajakku ke sini
Di sini tanah berbatu, terjal, menyakitkan kaki
Sedangkan di sana, jalanan rata tanpa hambatan
Aku tetap belajar untuk menjadi paham
meski rasa tetap sulit menangkap arti
Ingin segera hidup menjadi mudah
namun Engkau masih ajak aku nikmati gundah
Jika pun yang tak kuinginkan ini haruslah lama
Jangan jauhkan aku dari pertolongan-Mu.
Citayam, 19 Desember 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H