Mohon tunggu...
Rahmat HerryPrasetyo
Rahmat HerryPrasetyo Mohon Tunggu... Penulis - Writer

Penulis lepas dan editor freelance.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Agustusan, Masa Lalu dan Masa Kini

16 Agustus 2020   17:40 Diperbarui: 16 Agustus 2020   17:57 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lomba memindahkan air untuk meramaikan HUT 75 RI, di sekitaran daerah Kabupaten Bogor, 15 Agustus 2020. (Foto: Dok. Pribadi)

Lomba paling populer, makan kerupuk. (Foto: Dok. Pribadi, 15/08/2020)
Lomba paling populer, makan kerupuk. (Foto: Dok. Pribadi, 15/08/2020)

Pandemi Covid-19 memang harus diwaspadai, namun tetap tak boleh terkesan sangat menakutkan. Memperingati Hari Kemerdekaan di masa pandemi setidaknya masih bisa membawa senyum bahagia di tengah-tengah aneka rupa kesedihan dan kesulitan.


Keceriaan anak-anak dan orang dewasa sebagai bentuk rasa syukur warga jangan sampai diartikan sebagai bentuk menganggap enteng virus corona. Ini hanya sebagai bentuk curahan hati, kecintaan warga terhadap bangsa dan negaranya.

Anak-anak tetap jaga jarak, memperhatikan protokol kesehatan, dan diawasi orangtua. (Foto: Dok Pribadi, HUT 75 RI)
Anak-anak tetap jaga jarak, memperhatikan protokol kesehatan, dan diawasi orangtua. (Foto: Dok Pribadi, HUT 75 RI)

Aneka bentuk permainan atau lomba, juga kegiatan bersih-bersih kampung, seperti yang dilakukan kawan saya dan teman-temannya di Kabupaten Bogor ini setidaknya menjadi inspirasi untuk kita semua; bahwa perayaan peringatan Hari Kemerdekaan tetap bisa membahagiakan seluruh bangsa Indonesia.


Dari aktivitas warga dalam memperingati Hari Kemerdekaan, semoga kita mendapatkan energi untuk terus mengisi hari demi hari di masa pandemi. Jangan sampai momentum krisis ini mematikan hati dan pikiran kita yang sudah merdeka. Jangan sampai momentum krisis ini melemahkan semangat atau motivasi untuk hidup lebih baik.


Bahkan, momentum krisis yang bersamaan dengan momentum peringatan Hari Kemerdekaan bisa menjadi saat yang tepat untuk kita berkreasi lebih kreatif lagi. Kita sumbangkan hasl karya di bidang kita masing-masing untuk mengisi hari demi hari dengan merdeka, terbebas dari kekangan, termasuk kekangan yang sebenarnya berasal dari diri kita sendiri.


Ajakan Presiden Joko Widodo untuk "membajak momentum krisis" semoga semakin memberi energi untuk kita bekerja keras dan cerdas, tidak mudah menyerah, dan kita tetap punya semangat juang yang tinggi. Mengerjakan apa yang bisa kita kerjakan, menolong sesama yang masih merasakan kesulitan, atau selalu menjaga kesehatan diri serta keluarga merupakan beberapa cara yang bisa kita praktikkan setiap hari.


Sekali merdeka tetap merdeka!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun