Tutun pernah merasakan kebersamaan dengan kakeknya (Opa) walau tidak seberapa lamanya. Pada 2019 ketika hari penguburan jenazah kakeknya, ia meratapi jenazah kakeknya begitu amat memilukan kami semua. Hatinya hancur kehilangan kakek.Â
Nah, pagi ini kami dikejutkan dengan catatan itu, dan saya menuliskannya di sini untuk dokumentasi dan kenangan bernilai. Anak-anak kami akan terinspirasi darinya.Â
Umi Nii Baki-Koro'oto, 14 Maret 2024
Heronimus Bani ~ Pemulung Aksara ~ Meo Mnasi' Umi Nii Baki-Koro'oto
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!