Anda memilih profesi guru, angkatlah pedang penamu, tancapkan cairan berbisa ke dalam relung kebodohan, pastikan kebodohan akan diracuni, maka ia akan hancur berkeping, sementara pribadi anak didikmu akan mekar terang dalam karakter dan kualitas diri (Heronimus Bani)Â
Pengantar
Upacara dan peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 yang selalu dipadukan dengan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia sudah berlangsung. Guru di seluruh pelosok tanah air Indonesia telah berpartisipasi dalam upacara dan puncak peringatan momentum "sakral" ini. Pada daerah-daerah Kabupaten dan Kota para guru mengadakan berbagai acara yang kiranya telah mengumpulkan mereka. Acara-acara yang digelar bersifat menghibur dan menyegarkan sekaligus memberikan peluang "pertemuan kenangan".
Catatan berikut ini merupakan hasil elaborasi dari membaca berbagai unggahan berita seputar upacara dan peringatan hari guru nasional tahun 2023 ini, dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia ke-78.
Ragam Peringatan Hari Guru Tahun 2023
Dunia pada era industri 4.0 makin sempit. Bila pada masa lampau ada peribahasa, dunia tidak selebar daun kelor, maka kini justru dunia ada dalam satu genggaman saja. Orang cukup memegang satu handphone android di dalamnya akan ada banyak fitur aplikatif yang dapat diakses dan dimanfaatkan.Â
Para kreator yang inovatif bagai hendak memanjakan manusia pada zaman ini sehingga sesuatu yang terjadi saat ini langsung berada dalam pengetahuan publik tanpa mengenal sekat batas geografis dan astronomis bahkan antarnegara dan bangsa. Suatu perkembangan dalam dunia pendidikan, teknologi dan seni yang tiada dapat dibendung dengan cara apa pun.
Pencipta artificial intelligence (AI) John McCharty dan pencipta ChatGPT dan OpenAI, Sam Altman telah menyajikan semacam kemanjaan luar biasa kepada umat manusia. Banyak profesi, tugas dan tanggung jawab yang sebelumnya dikerjakan secara manual dan mekanik, kini beralih menggunakan pendekatan aplikasi dan terlebih kecerdasan buatan.
Lalu bagaimana dengan para guru di Indonesia?
Ketika guru di Indonesia setiap tahunnya memperingati dan merayakan hari "sakral"nya, di sana ada refleksi pada dunia profesi yang digelutinya, sekaligus mempertontonkan kepada publik keunggulan yang sudah diwujudkan di sekolah masing-masing. Mungkinkah itu sedang terjadi pada puncak peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 di berbagai daerah kabupaten dan kota di Indonesia?
Dari berbagai sumber dalam jaringan (media online) publik dapat membaca, menyaksikan dan mendengarkan apa dan bagaimana peringatan dan perayaan itu berlangsung. Beberapa di antaranya yang dapat dirangkum tersaji di sini.
- Di Jakarta, Presiden NKRI, Ir. Joko Widodo dalam Peringatan Hari Guru Nasional
Presiden NKRI, Ir. Joko Widodo menghadiri puncak peringatan Hari Guru Nasional. Puncak peringatan ini diadakan di Gedung Olahraga Bung Karno Senayan Jakarta pada  Sabtu(25/11/23). Ia didampingi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim yang dikenal dengan sebutan Mas Menteri, dan Menteri Agama  Yaqut Cholil Qoumas. Pada kesempatan ini Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan.
"Saya, pertama-tama ingan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya peringatan hari guru nasional  tahun 2023 di tempat ini, yang meriah dan penuh dengan sukacita. Ini adalah salah satu bentuk apresiasi kita terhadap guru, yang saya tahu  dari pagi sampai malam ibu dan bapak guru tidak pernah berhenti mendedikasikan diri kepada anak-anak bangsa Indonesia. Adalah kewajiban negara untuk memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para guru." demikian sapaan awal Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya kewajiban para guru untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan, mencetak anak bangsa yang berkepribadian dan berkarakter Indonesia menghadapi tantangan masa depan. Banyak hal ditekankan oleh Presiden sehubungan dengan perubahan global: distrupsi teknologi, landshcap politik global, landschap ekonomi global pun sulit ditebak karena selalu adanya perubahan.
Merdeka Belajar sebagai perubahan paradigma dunia pendidikan yang digagas Mas Menteri dengan PMM dan apliksi yang dikreasikan sangat perlu dimanfaatkan oleh para guru demi pengembangan diri, termasuk di dalamnya sinergisitas antarguru di seluruh Indonesia.
Kuswanto, seorang guru penggerak dari Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah menceritakan pengalamannya sebagai guru dari daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).  Namanya Kuswanto. Presiden Joko Widodo melakukan tanya-jawab dengannya. Kuswanto bagai sedang curhat sebagai aji mumpung bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo. Peristiwa langka tentunya sehingga momentum ini dimanfaatkan untuk bercerita tentang kesulitan yang dihadapi di lingkungan sekolah tempat di mana ia bersama para sahabat berkarya. Pada akhirnya ia mendapat ganjaran berupa foto bersama dan satu unit sepeda.
Gambaran konteks lokus sebagaimana disampaikan Kuswanto bagai respresentasi wilayah/daerah tertentu di Indonesia, namun kebijakan Merdeka Belajar/Mengajar dengan Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang berisi sejumlah fitur dapat diakses, sekali pun berada di daerah 3T. Itulah yang kiranya diharapkan dapat diwujudkan oleh para guru sebagia pesan penting dalam peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2023 ini yang mengambil tema Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar.Â
Mari menyaksikan, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi dengan akta amat bersahaja, sepeda.Â
Membaca akta yang diberikan Presiden, kiranya dapat dibaca sebagai pendekatan yang menghubungkan motviasi dan kinerja di satu sisi dengan wilayah geografis di sisi lainnya. Motivasi dan kinerja akan makin naik kualitasnya bila dihubungkan dengan pendekatan yang berkeringat. Pendekatan "bersepada". Â
Bila seorang guru harus bergerak dari rumah ke sekolah dengan menyeberangi sungai atau selat, "bersepeda" merupakan pendekatannya untuk mewujudkan motivasi dan kinerja. Luar biasa tanda jasa yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo kepada guru yang diwakili oleh Kuswanto dari Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
- Pada Daerah Kabupaten Kota di Nusa Tenggara Timur
Rasanya tiada satu pun daerah kabupaten, kota bahkan unit sekolah yang tidak merayakan dan memperingati Hari Guru Nasional tahun 2023. Beberapa kabupaten, kota dan unit/jenjang sekolah merayakannya dengan upacara dan isian kegiatan/acara pemeriahan oleh guru dan siswa. Beberapa di antaranya sebagai berikut:
- Di Kabupaten Kupang, upacara dilaksanakan oleh para Guru PAUD/TK di mana Bupati Kupang, Drs. Korinus Masneno menghadiri dan menjadi Pembina/Inspektur Upacara. Upacara dilaksanakan pada Sabtu (25/11/23) di Lapangan Brigif dan menghadiri puncak peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 di GOR Kabupaten Kupang. Dalam kesempatan ini bupati Kupang memotivasi para guru walau tanpa apresiasi apa pun kepada mereka. Motivasi sebagai bunga di tengah kegersangan apresiasi kepada para guru di Kabupaten Kupang sekalipun ada di antara para guru yang berpresatasi. Maka, tidak heran ketika bupati terlambat tiba, para guru pun bubar. (sumber).
- Di Kabupaten Manggarai Timur, upacara dilaksanakan dengan Pembina Upacara Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai Timur dengan dihadiri beberapa pejabat kecamaatan, anggota DPRD, para kepala sekolah, guru dan siswa dari 39 unit sekolah yang berada dalam kecamatan Kota Komba Utara. Upacara berlangsung hikmad, diakhiri dengan acara-acara pemeriahan yang memberi kesan sukacita dan pesan motivasi keberlangsungan tugas (sumber).
- Di Kabupaten Timor Tengah Selatan, SMA Kristen Kesetnana mengundang/menghadirkan Komandan Distrik Militer 1621/TTS, Letkol Inf.Sobirin, S.Ag, M.Si sebagai Pembina/Inspektur Upacara. Akhir dari upacara ini para guru, siswa dan para pejabat yang menghadiri upacara ini larut dalam acara pentas seni (sumber)
- Komandan Distrik Militer 1601/Sumba Timur, Letkol Czi Aditya Triwarawan menghadiri upacara peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 yang dipadukan dengan Hari ULang Tahun PGRI ke-78 tingkat Kabupaten Sumba Timur. Pada kesempatan upacara yang dilangsungkan di halaman Kantor Bupati Sumba Timur, Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing, M.Si menjadi Pembina/Inspektur Upacara. Ia membacakan sambutan tertulis Mendikbudriste, Nadiem Anwar Makarim. (sumber)
Bila melakukan pencarian informasi tentang penyelenggaraan upacara dan peringatan hari guru nasional tahun 2023, pemerintah daerah (di Nusa Tenggara Timur) manakah yang memberikan apresiasi secara nyata (akta) kepada para guru? Rerata para kepala daerah (bupati, walikota) atau yang mewakili hanya berujar. Mereka menginjeksikan motivasi (kata) tanpa akta. Â Maka, tak mengherankan bila guru selalu berada di dalam kanal tanpa tanda jasa.Â
Melakukan gugling untuk menemukan informasi upacara dan peringatan hari guru nasional di berbagai daerah di Indonesia, ternyata sangat sedikit kepala daerah yang mengapresiasi guru dengan akta (tanda jasa).
Penutup
Guru di Indonesia akan tetap berada di ruang-ruang kelas baik. Mereka akan mewujudkan kurikulum merdeka dengan segala apa yang terdapat di dalamnya yakni keseluruhan episode yang fleksibel dan adaptif. Dalam kebersahajaan, mereka akan terus memacu diri untuk berada di dalam ruang digital sekali pun ruang itu sendiri terasa asing baginya sampai dengan saat ini, setidaknya untuk kaum guru di daerah 3T dan pulau-pulau terluar.
Sampai di sini sebahagian penggalan cerita tentang upacara dan peringatan hari guru nasional tahun 2023 dan hari ulang tahun PGRI ke-78.
Terima kasih. Semoga menginspirasi.
Nekmese-Amarasi Selatan, 30 November 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H