Mohon tunggu...
Roni Bani
Roni Bani Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

SD Inpres Nekmese Amarasi Selatan Kab Kupang NTT. Bahasa dan Kebudayaan masyarakat turut menjadi perhatian, membaca dan menulis seturut kenikmatan rasa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nyala Api Meninggalkan Debu

23 Agustus 2023   18:02 Diperbarui: 23 Agustus 2023   18:04 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


menulis apa di senja ini?
bingung ?
biarlah kukumpulkan dedaunan kering
memanggil pematik api
menyalakannya dan
byaaarrr...

api pun menyala menyambar
dedaunan kering bersiul-siul
bagai tangis tak hendak diam
nyala api terus menggerayang
hingga habis dalam kehangusan

dan
tinggallah debu
debu

aku teringat kini
makhluk insani ini
rekayasa Ilahi
dari debu...
pada saatnya kelak
akan kembali lagi
menjadi debu

Umi Nii Baki-Koro'oto, 23 Agustus 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun