Mohon tunggu...
Herulono Murtopo
Herulono Murtopo Mohon Tunggu... Administrasi - Profesional

Sapere Aude

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Lelaki Curhat di Kepalanya Sendiri, Wanita Berfikir Secara Lisan

14 September 2014   22:11 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:42 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebaliknya, untuk seorang wanita yang dikenal cerewet, ternyata memang itulah sebenarnya yang ada di pikirannya. Dia sedang memikirkan sesuatu dan yang dia pikirkan adalah apa yang dikatakannya. Itulah sebabnya wanita bisa berbicara tanpa tema. Apa saja bisa dikatakan. Ketika mereka bertemu dengan yang sejenis, yang mengherankan kaum lelaki adalah, apa yang mereka katakan bisa nyambung. Sementara kalau lelaki ada di dalamnya, akan merasa tersesat dan merasa tidak nyambung sama sekali.

Konon, seorang wanita yang baru saja berjalan-jalan dengan teman wanitanya dua hari dua malam keluar kota, esoknya masih bisa menelpon teman yang sama untuk membicarakan pengalaman mereka kemarin. Hehehehe.... sesuatu yang hampir mustahil bagi makhluk yang berasal dari planet Mars.

Makanya, untuk menjalin komunikasi yang baik antar kedua makhluk ini adalah dengan saling mengerti keadaan ini. Kalau lelaki sedang sendirian, memainkan remote controle televisi, dia sedang curhat dengan dirinya sendiri. Jangan disela dan diganggu. Dia juga tidak suka ditanya, "ada apa?" Beda dengan wanita, begitu ditanya, "ada apa...." pastikan itu adalah pintu masuk untuk membuka pikirannya. Artinya, dia memancing si 'cerewet' untuk menyampaikan kalimat-kalimat tanpa tema.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun