Masyarakat harus didorong untuk berpartisipasi aktif dalam pengawasan pemilu. Partisipasi ini bisa berupa pelaporan pelanggaran, serta mendukung calon-calon yang bersih dan berintegritas.
5.Penggunaan Teknologi:
Teknologi dapat digunakan untuk memantau dan melaporkan pelanggaran politik uang secara real-time. Platform digital bisa menjadi alat yang efektif dalam mengawasi dan mendokumentasikan setiap pelanggaran yang terjadi.
Kesimpulan
Penanggulangan politik uang dalam pemilu dan pilkada di Indonesia memerlukan komitmen dan kerjasama dari semua pihak, termasuk pemerintah, lembaga penegak hukum, masyarakat, dan media. Dengan pendekatan yang komprehensif dan berkelanjutan, politik uang bisa diminimalisir, sehingga proses pemilu dan pilkada dapat berjalan secara lebih adil dan demokratis. Hanya dengan demikian, kualitas demokrasi di Indonesia dapat ditingkatkan dan kepercayaan masyarakat terhadap sistem pemilu dapat dipulihkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H