Dilihat dari sisi ekonomi, memang semuanya tercukupi. Bahkan boleh dikatakan kekayaannya bisa untuk hidup tujuh turunan. Jadi apa lagi yang kurang ? Semua kebutuhan tersedia, baik kebutuhan primer, sekunder sampai kebutuhan tersier serba tidak kurang. Tetapi kalau tidak ada komunikasi yang sehat diantaranya, mau jadi apa ? Jadi bagaimana juga mau membuka komunikasi dengan Sang Khalik lewat doa-doa yang dinaikkan ?
Hidup itu memang penuh warna. Tinggal bisakah kita menjaganya agar tidak luntur. Seperti yang seringkali disebut orang, nafas adalah doa. Sedetik kemudian kita tidak tahu apakah kita masih ada di hadapan-NYA. Jadi kalau matahari masih terbit dari timur, sudah selayaknya mencermati seperti yang sudah tertulis. Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-KU, maka AKU akan mendengarkan kamu. Begitu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H