Sejarah pernah mencatat lewat Kitab Suci, bagaimana seorang Daud yang berstatus sebagai raja yang terkenal berani bertempur bersama pasukan yang dipimpinnya, tetapi dia tidak menunjukkan kesewenang-wenangannya kepada prajurit yang tidak ikut bertempur. Bahkan di kisahkan selanjutnya diperlihatkan bagaimana seorang raja ini memiliki hati yang bijaksana dan tidak pilih kasih atau membeda-bedakan prajurit-prajuritnya.
Siapa yang mau mendengarkan kamu dalam perkara ini ? Sebab, bagian orang orang yang tinggal di dekat barang-barang adalah sama seperti bagian orang yang pergi berperang; itu akan dibagi sama. Bahkan dikisahkan, tidak hanya prajurit yang tidak ikut bertempur yang dapat bagian jarahan, tetapi para tua-tua di tempatnya dan teman-temannya juga kebagian.
Mungkin, saat ini kita tidak sedang duduk di kursi sebagai pimpinan sebuah jabatan prestisius. Bahkan terbayangpun tidak. Tetapi kehidupan akan berjalan terus. Dan yang pasti kita akan menjalani sebagai pimpinan di dalam rumah tangga sendiri. Sebuah pembelajaran bagaimana kita diajar untuk bisa memiliki sikap rendah hati, bijaksana dan jangan pernah membedakan-bedakan sesama manusia, bahkan sama anak sendiri. Langsung diuji dan dipraktekkan dalam proses perjalanan hidup keimanan kita yang sudah Tuhan berikan. Jangan lagi konsultasi. Jangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H