Mungkin tidak usah membayangkan yang ekstrim dulu bentuk kejahatan yang dilakukannya. Misalnya membunuh atau merampok. Tetapi dari perkataan makian dan kata-kata kotor yang tersembur dari mulutnya, tanpa ada peringatan dari orang tuanya, bisa mengakibatkan si anak ini tumbuh kebablasan. Dampaknya adalah membuat orang lain serasa di bully dan hidup tertekan karena ucapan-ucapan kosong yang ngawur. Apa ini yang disebut pembunuhan karakter terhadap seseorang ? Bisa jadi iya.
Disinilah peran orang tua yang tidak tertukar diharapkan bisa terwujud dengan landasan keimanan kepada Yang Maha Kuasa sesuai standar masing-masing, dengan menjaga tutur kata, perilaku dan hati yang berkenan. Sehingga hidup menjadi lebih hidup. Mari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H