Indonesia dikenal dengan Negara yang memiliki kekayaan tanaman yang bisa digunakan sebagai bahan dasar pengobatan herbal. Sebagian besar penduduk Indonesia masih banyak yang belum mengetahui cara pengolahan sederhana bahan tanaman sebagai pencegahan atau pengobatan awal. Maka dari itu kami sebagai mahasiswa/i Universitas Esa Unggul Program Studi Farmasi Kelompok KKN 13 dan dosen pembimbing melalui kegiatan KKN Alternatif 2022 melakukan sosialisasi TOGA kepada masyarakat. Kegiatan yang kami lakukan yaitu Sosialisasi Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan Sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dilakukan kepada masyarakat di Kampung Kresek Raya Rt: 1 dan 2 / Rw:12, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Program kerja pertama yang dilakukan pada hari Senin, 14 Februari 2022 yaitu “Sosialisai Tanaman Obat Keluarga (TOGA)”. Kegiatan sosialisasi TOGA dilakukan dengan teknis memberikan edukasi mengenai tata cara menanam, merawat, sampai dengan cara pengolahan serta khasiat dari tanaman TOGA. Sasaran kegiatan sosialisasi dilakukan kepada masyarakat setempat yang terdiri dari Ibu PKK, Darwis, Karang taruna dan Warga RW 12. Peserta KKN melakukan sosialisasi dengan membagikan leaflet mengenai macam-macam TOGA, cara penanaman dan perawatan TOGA, serta cara pengolahan TOGA melalui pembuatan jamu (infuasa) untuk konsumsi sendiri. Dalam kegiatan ini setiap yang hadir diberikan kuisioner untuk mengisinya sebagai indikator pencapaian tujuan dan sebagai tolak ukur dari kegiatan sosialisasi TOGA.
Selain itu kami juga melakukan kegiatan penanaman TOGA dihalaman kantor RW 12 yang didukung oleh Karang Taruna. Berbagai tanaman yang kami tanam dihalaman kantor RW 12 seperti Jahe merah, Kunyit, Salam, Sereh, Sambiloto, Kumis Kucing, Telang, Pandan, Cabai, Lavender, Sirih merah dan Jambu Kristal.
Sosialisasi yang dilakukan berjalan dengan lancar dan masyarakat sangat berantusias dalam mengikuti acara tersebut dilihat dari banyaknya masyarakat yang aktif bertanya saat sesi tanya jawab. Setelah selesai kegiatan sosialisasi TOGA kami juga memberikan beberapa tanaman obat keluarga (TOGA), masker dan handsanitizer kepada warga RW 12, adapun tanaman yang diberikan yaitu Jeruk nipis ; Jahe merah ; Salam ; Kunyit ; Sereh ; Sambiloto ; Telang ; Pandan ; Cabai ; Lavender ; Kumis Kucing ; Sirih merah.
Selain kegiatan sosialisasi TOGA, mahasiswa/i Universitas Esa Unggul Program Studi Farmasi Kelompok KKN 13 juga memiliki program kerja lain, yaitu Sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Sasaran program tersebut ditujukan kepada anak-anak yang berada di Kampung Kresek RW 12, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. Sosialisasi program tersebut mengajarkan contoh perilaku hidup bersih dan sehat pada kehidupan sehari-hari. Dengan adanya sosialisasi tersebut di harapkan anak-anak dapat menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit.
Program kerja yang dilakukan pada hari Selasa, 15 Februari 2022 yaitu “Sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)”. Kegiatan sosialisasi PHBS dilakukan dengan teknis memberikan edukasi mengenai tata cara mencuci tangan yang baik dan benar sesuai ketentuan WHO dan cara membuang serta memilah sampah sesuai dengan jenisnya. Sasaran kegiatan sosialisasi ini dilakukan kepada anak-anak yang dilakukan di TK Muslimat 2. Kegiatan Sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat dilakukan dengan cara membagikan leaflet, slide show power point dan video cara mencuci tangan yang baik dan benar secara langsung kepada murid TK Muslimat 2 kampung Kresek Duri Kosambi.
Kegiatan sosialisasi PHBS berjalan dengan lancar, yang dilakukan penyampaian sosialisasi secara langsung dan menggunakan zoom dengan sasaran penyampaian sosialisasi murid TK Muslimat 2, berjumlah 17 murid tatap muka dan 28 murid tatap maya. Murid TK Muslimat 2 juga memberikan kesan yang baik, dengan terlihat sangat antusias dan aktif dalam memperagakan cara mencuci tangan yang baik dan benar disaat latihan berlangsung. Setelah selesai kegiatan sosialisasi, kami memberikan makanan sehat dan masker untuk anak-anak.
Dengan dilaksanakannya program kerja TOGA diharapkan agar warga RT 01 dan 2/RW 12 Kampung Kresek, khususnya Ibu-Ibu PKK dan warga sekitar RW 12, dapat lebih memahami manfaat serta dapat melakukan pengolahan sederahana dari TOGA yang ditanam sendiri dirumah masing-masing untuk memelihara kesehatan dan meningkatkan imunitas di masa pandemi ini khusunya. Pada program kerja PHBS yang disosialisasikan kepada warga RW 12 khususnya murid TK Muslimat 2 agar selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat terutama mencuci tangan yang baik dan benar sesuai dengan ketentuan WHO dan selalu membuang sampah sesuai dengan jenisnya. Dengan tujuan agar anak-anak terbiasa melakukan PHBS sejak dini dalam hidup kesehariannya dean menjadi contoh bagi teman-temannya yang lain, bahkan bagi keluarganya sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatannya.
Selain dua program yang dilakukan tim KKN Kelompok 13 Program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul tersebut, kami juga terlibatlangsung di lingkungan warga RW 12, dalam kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan RW 12 seperti Vaksinasi Booster, Fogging, Posyandu, dan Donor Darah, serta berpartisipasi dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat yaitu Sosialisasi Eco-Enzyme.
Kegiatan Vaksinasi Booster dan Fogging dilakukan pada hari Rabu, 16 Februari 2022. Kegiatan vaksin booster merupakan kegiatan yang diadakan oleh kelurahan setempat yang bekerja sama dengan Puskesmas Duri Kosambi 2. Kegiatan vaksin diadakan dengan menyuntikkan jenis vaksin Pfizer dosis ke-3, tetapi tetap menerima peserta yang ingin melakukan penyuntikkan vaksin dosis ke-1 maupun dosis ke-2. Penyuntikkan vaksin booster memprioritaskan lansia dan warga setempat yang sudah mendapatkan notifikasi dari aplikasi Peduli Lindungi. Kegiatan vaksin dihadiri oleh 92 masyarakat dan terdapat juga warga yang tidak dapat melakukan vaksin. kemungkinan warga yang tidak menghadiri kegiatan tersebut terkendala dengan jadwal yang ditentukan dikarenakan kegiatan vaksi booster diadakan pada hari biasa.
Kegiatan fogging dilakukan di SDN 07 Duri Kosambi, Jakarta Barat. Karena adanya laporan siswa yang terkena DBD sehingga pihak sekolah mengadakan kegiatan fogging, dan terdapatnya lahan kosong atau kebun yang menyebabkan adanya sarang nyamuk. Kegiatan Fogging dilakukan dengan menyemprotkan cairan insektisida di setiap ruangan dan lorong kelas di SDN Duri Kosambi 07.
Kegiatan Posyandu Mawar 1 dilakukan pada hari Kamis, 17 Februari 2022. Kegiatan posyandu rutin yang diadakan di RW 12 bekerja sama dengan puskesmas sekitar, kegiatan posyandu diprioritaskan untuk warga RW 12 yang memiliki bayi dan balita. Kegiatan posyandu yang diadakan meliputi penimbangan berat badan, pengukuran panjang tubuh, penyuntikan vaksin yang sesuai dengan jadwalnya, pemberian vitamin A dan obat cacing. Setiap perkembangan bayi dan balita dilakukan pencatatan di buku pink atau buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Vaksin yang disuntikan kepada bayi dan balita berbeda-beda sesuai dengan jadwalnya. Terdapat beberapa jenis vaksin yang disuntikkan yaitu, 1 bulan BCG Polio 1, untuk mencegah penularan Tuberculosis dan Polio ; 2 bulan DPT-HB-Hib 1 Polio 2, untuk mencegah Polio, Difteri, Batuk Rejan, Tetanus, Hepatitis B, Meningitis, & Pneumonia ; 3 bulan DPT-HB-Hib 2 Polio 3 ; 4 bulan DPT-HB-Hib 3 Polio 4 dan 9 bulan Campak, untuk mencegah Campak.
Kegiatan Pengmas Eco-Enzyme dilakukan pada hari Jumat, 18 Februari 2022. Sebelum kegiatan sosialisasi Eco-Enzyme dilakukan kami mengumpulkan sampah-sampah organik buah dan sayur dari pasar. Sebelum sampah organik diolah menjadi Eco-Enzyme dilakukan proses mulai dari memilih, sortasi basah, sortasi kering sampai dengan proses perajangan. Kegiatan sosialisasi Eco-Enzyme menggunakan leaflet yang dibagikan sebagai acuan materi untuk setiap tamu yang hadir. Acara berjalan dengan lancar dan masyarakat sangat berantusias dalam mengikuti acara tersebut, dilihat dari banyaknya masyarakat yang aktif bertanya tentang Eco-Enzyme.
Kegiatan Donor Darah dilakukan pada hari Sabtu, 19 Februari 2022. Kegiatan Donor Darah diadakan oleh Forum Bersama dengan lembaga yang terikat yaitu (Forum RT/RW, FKDM, Karang Taruna, BINMAS, BABINSA, SATPOL PP). Pada kegiatan donor darah terdapat 116 orang yang mendaftar, namun orang yang bisa mendonorkan darah sekitar 102 orang. Palang Merah Indonesia merupakan lembaga yang bertanggung jawab dalam melakukan proses donor darah. Tidak semua orang diperbolehkan melakukan prosedur ini. Syarat-syarat yang perlu Anda penuhi jika ingin mendonorkan darah di antaranya adalah Berusia 17-65 tahun boleh mendonorkan darah Lolos pemeriksaan kesehatan sebelum mendonorkan darah memiliki berat badan tidak kurang dari 45 kilogram dan sehat, baik jasmani maupun rohani. Tekanan darah Anda harus berada pada angka 100-170 (sistolik) dan 70-100 (diastolik). Kadar hemoglobin darah saat pemeriksaan harus berkisar antara 12,5g% – 17g%.
Kegiatan Penyerahan Tempat Sampah di lingkungan RW 12 sebagai simbolisasi Kelompok KKN 13 Mahasiswa/i Program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul dilakukan pada hari Minggu, 20 Februari 2022. Kegiatan penyerahan tempat sampah dan juga handsanitizer dengan tujuan untuk masyarakat dapat menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Selain itu juga kami memberikan masker dan handsanitizer kepada warga sekitar RW 12 agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
Penyerahan Sertifikat kepada ketua RW 12 Kampung Kresek sebagai simbolisasi dari Mahasiswa/i KKN Alternatif Program Studi Farmasi Universtas Esa Unggul dilakukan pada hari Jumat, 25 Februari 2022.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H