Lampu-lampu yang tergantung itu
Selalu menciptakan rindu
menguji ketabahanmu-
dalam patah hati sebab cemburu
Bagaimana mungkin cahayanya melemparku dari dadamu?
Sementara dalam detak jantungku,
masih selalu tumbuh kamu
Dua lampu yg tergantung itu
Menjadi sepasang mata yang saling mengingkari
setiap kali bertemu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!