Nurani Ibu, dalam hatimu tersembunyi keagungan,
Di dalam setiap langkah kami, terdapat kebaikan yang dalam.
Kau adalah pilar kekuatan dalam perjalanan kami,
Ketulusan cintamu, tak terhingga dan berharga.
Dalam senyum lembutmu, terpancar harapan yang tulus,
Di dalam kegelapan, kau menjadi cahaya yang membimbing.
Ketika kami bimbang, kau berikan nasihat bijak,
Nuranimu membimbing kami, bagai bintang di malam yang pekat.
Dalam dekapanmu, kami menemukan perlindungan sejati,
Kau adalah tempat kami berteduh saat badai melanda.
Kasihmu mengalir bagai sungai yang tak pernah surut,
Nurani Ibu, engkaulah anugerah yang kami hargai.
Terima kasih, Ibu, atas cinta dan pengorbananmu yang tak terhingga,
Nuranimu bersinar dalam hati kami, terang dan abadi.
Dalam puisi ini, kami ungkapkan penghormatan sejati,
Nurani Ibu, cinta yang mendalam, makna sejati dalam hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H