Bangsa Indonesia saat ini mengalami krisis pembentukan karakter bangsa, setelah 2 Tahun menghadapi Pandemi Copid-19, hal ini sangat berpengaruh besar terhadap peningkatan Mutu Pendidikan kita dimasa mendatang. karena system pendidikan yang dilaksanakan pada masa pandemic copid-19 tidak maksimal.
Dalam mengatasi hal tersebut pemerintah telah meluncurkan Kurikulum Merdeka, Kurikulum Merdeka, telah diluncurkan secara resmi oleh Mas Menteri Nadiem Makarim pada peluncuran Merdeka Belajar Episode Kelima Belas Kurikulum Merdeka dilaksanakan sesuai kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek) yang memberikan keleluasaan satuan Pendidikan di semua jenjang.
Kebijakan Merdeka Belajar ini merupakan langkah untuk mentransformasi pendidikan demi terwujudnya Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Indonesia yang memiliki Profil Pelajar Pancasila.Â
Saya Heriyanto Koungo, S.Pd Kepala Sekolah  SD Negeri 19 Dulupi bersama Pendidik dan tenaga Kependidikan sangat prihatin terhadap perubahan karakter yang terjadi pada peserta didik, akibat dari ketertinggalan pembelajaran atau recovery dari learning loss akibat pandemi COVID-19.Â
Tujuan merdeka belajar adalah untuk memitigasi ketertinggalan pembelajaran pada masa pandemi Covid-19 secara efektif. Untuk saat ini Kurikulum 2013 tetap dapat digunakan sembari sekolah bersiap-siap untuk menerapkan kurikulum Merdeka.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya.Â
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) yang berbeda dengan pembelajaran berbasis proyek dalam program intrakurikuler di dalam kelas, karakter yang diharapkan dalam Profil Pelajar Pancasila antara lain:
- Akhlak beragama.
- Akhlak pribadi.
- Akhlak kepada manusia.
- Akhlak kepada alam.
- Akhlak bernegara.
Proyek penguatan profil pelajar Pancasila sangat bermanfaat bagi peserta didik antara lain untuk memperkuat karakter dan mengembangkan kompetensi sebagai warga dunia yang aktif, melatih kemampuan pemecahan masalah dalam berbagai kondisi, serta memperlihatkan tanggung jawab dan kepedulian terhadap isu di sekitar.
Kita sebagai Pendidik dan Tenaga Kependidikan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan perubahan, agar Pendidikan karakter yang termuat dalam Profil Pelajar Pancasila sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman saat ini.semoga Allah SWT menuntun kita dalam setiap langkah mengabdi pada Bangsa dan Negara tercinta ini.
Waasalaam..........
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H