Sesunguhnya, Kabupaten Belitung Timur kaya dengan berbagai objek wisata. Ada wisata religi di Vihara Dewi Kwam Im, ada wisata pantai di Pantai Serdang , wisata edukasi di replika sekolah Laskar Pelangi dan masih banyak lagi. Â Kali ini saya akan mengulas lagi salah satu tempat wisata yang tak kalah indahnya yaitu kawasan Sawah Ex Jepang yang merupakan perpaduan antara wisata alam dan wisata sejarah.
Setelah seminggu bekerja di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Belitung Timur, maka hari sabtu adalah jatah healing merenggangkan otot-otot  diri setelah  seminggu bekerja. Dari kost saya di Manggar menuju kawasan ini  menempuh waktu kurang lebih sejam atau dengan jarak tempuh 40 km-an. Terasa  cukup jauh karena  letak Sawah Ex Jepang ini  terletak di  Dusun Aik Ruak, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang.
Setelah melihat papan penujuk arah di jalan poros, saya memasuki jalan setapak sekitar 5 menitan dan pada akhirnya tibalah di tempat yang dituju. Nah, kesan pertama yang saya rasakan adalah suasana yang asri karena dikelilingi daerah pegunungan. Hanya saja karena saya datangnya di siang terik jadi terasa panas. Seharusnya agak sorean saya datangnya tapi karena keburu pengen ke kawasan Tanjung Pandan, jadi sekalian lewat dan singgah sejenak.
Di dekat gapura tempat masuk, sudah ada petugas yang memberikan karcis masuk sebesar Rp.5000/orang. Oh ya, objek wisata ini yang dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat.
Ada beberapa spot foto yang menarik keliatannya utamanya di area jembatan tengah  sawah dengan panjang kurang lebih 100an meter dan  dicat berwarna-warni. Teman-teman bisa berfoto ria dengan latar belakang pegunungan. Para wisawan juga bisa meminta kepada petugas ditempat ini tentang  cara menanam padi dan cara memetik hasil pertanian
Disini terlihat ada balai pertemuan yang bisa digunakan untuk mengadakan pertemuan kecil-kecilan di area persawahan. Ada juga warung mini yang menjajakan makanan dan minuman ringan. Terlihat juga pembangunan objek pemancingan yang kelak menjadi nilai tambah bagi para wisatawan yang berkunjung ke tempat ini.
Sejarah Sawah Ex-JepangÂ
Menurut sejarah, sawah dan bendungan air di sekitar kawasan ini  merupakan peninggalan Jepang Tahun 1942-1945. Terlihat pula ebuah pondasi yang ada di gunung tidak jauh dari area persawahan, di mana pondasi ini digunakan oleh penjajah Jepang untuk memantau para pekerja. Pondasi ini juga berfungsi sebagai tempat bagi para penjajah Jepang untuk mengajar tentang pertanian kepada para penduduk pribumi atau para pekerja.
Penutup
Objek wisata Sawah EX Jepang adalah perpaduan wisata yang menarik untuk dikunjungi apalagi bersama keluarga. Teman-teman  disuguhkan dengan  keindahan alam bernuansa sawah. Banyak hal yang memanjakan mata sekaligus spot foto menarik apalagi area persawahan dengan latar belakang gunung. Ditunggu kedatangannya teman-teman di hamparan sawah yang indah yang di kawasan Agro Wisata Sawah Ex Jepang yang berada di Desa Simpang Tiga Kecamatan Simpang Renggiang Kabupaten Belitung Timur.
Penulis: Heriyanto Rantelino, Perantau yang suka jalan-jalan dan ASN Sekretariat Daerah Bagian Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Belitung Timur
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H