Â
6. Rumah tetangga
Â
Rumah tetangga adalah jalan terakhir yang saya gunakan. Bagi saya rumah tetangga adalah tempat yang paling nyaman untuk bersembunyi. Pura-pura aja berkunjung dan main sama teman-teman, toh kalau tiba waktu anaknya makan pasti saya juga dipanggil makan. Lama-kelamaan orang tua kita sendiri yang emosinya sudah reda akan menjemput menjelang petang.
Inilah tempat-tempat pelarianku di masa kecil. Kalau dimasa-masa sekarang ini saya tak lagi dikejar dengan sapu lidi atau bambu kecil, tapi dikejar-kejar dengan pertanyaan “Kapan sarjana Nak? Kapan menikah nak? Kapan bekerja nak?
Penulis: Alumnus Universitas Hasanuddin asal Tana Toraja,Heriyanto Rantelino
Facebook:Â Â Heriyanto Rantelino
Twitter: @Ryan_Nebula
No HP: 085242441580
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H