Mohon tunggu...
Heri Purnomo
Heri Purnomo Mohon Tunggu... Administrasi - nothing

-

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Cinta SMA: Surat Terakhir

18 April 2012   13:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:28 8325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah paragraf perpisahan kutuliskan di surat teakhirku. Kucoba tak membasahinya dengan  air mata, karena yakin bahwa tak ada yang harus disesali. Perjalanan hidup manusia tak selalu lapang dan mulus, tinggal keikhlasan menerima segala hal yang tak selalu sesuai dengan kehendak diri.

Kini 22 tahun sudah berlalu. Aku telah hidup berbahagia dengan pasanganku yang cantik dan baik hati. Yang telah memberiku dua jagoan kecil dan satu gadis remaja yang cantik pula, dan  kini sudah menginjak bangku SMP. Kehidupan yang sangat membahagiakan. Doaku semoga adik berbahagia pula, meski aku tak pernah ingin tahu keberadaanmu saat ini. Biarlah cerita masa lalu menguap bersama waktu, dan saat ini adalah cerita nyata dalam lembaran hidup masing-masing.

**

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun