Mohon tunggu...
Heri Hermawan
Heri Hermawan Mohon Tunggu... Penulis - Reseacher Publik | Pegiat Literasi Tangerang | The Young Entrepenuer

Hobby : Ngopi sambil Baca-baca buku, kadang suka motoran, kadang blusukan ke kebon naik Gunung, biasa iseng² jadi kang photo dan Tour Guide. Minat Bacaan : Filsafat, Fiksi, Self improvment, Baca Quote Para Filsuf dan Sufi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Harmoni di Malam Minggu

27 April 2024   23:00 Diperbarui: 27 April 2024   23:03 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Jepretan sendiri di tengah ibukota.

Di tengah malam yang sunyi,

Bintang-bintang bersinar gemilang.

Langit biru gelap, menatap hampa,

Puisi pun tercipta, mengalir dari hati.

Minggu Malam, engkau datang dengan pesona,

Merayu jiwa yang hampa, merajut mimpi.

Dalam senja yang merayap, rindu menyapa,

Membuat hati terhanyut dalam kenangan.

Dengarlah, bunyi angin yang melaju perlahan,

Mengusap resah yang terpendam dalam jiwa.

Biarlah waktu berjalan, dalam pelukan malam,

Merajut cerita, mengabadikan detik indah.

Oh Minggu Malam, kau sungguh luar biasa,

Membawa kedamaian, meredakan gelisah.

Dalam detik-detik yang berlalu, kita merayakan,

Keajaiban alam, dalam gemerlap bintang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun