Jadi, memperlakukan pegawai dengan adil terhadap hak dan kewajibannya, menjadi sebuah kebutuhan managerial. Apapun sub kegiatan, dan pegawai yang membidanginya, layak untuk mendapatkan perhatian sesuai dengan beban kinerjanya, berupa reward yang proporsional.
Mungkin, bisa jadi itu juga yang dilakukan oleh PT KAI, karena menjadi fakta, bahwa saya melihat pegawai yang tergabung dalam Tim-Biru, baik di kereta klas ekonomi, bisnis atau yang eksekutif telah menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga kesan yang terbentuk adalah : tidak ada bedanya dalam hal kebersihan ketika naik kereta api saat ini. Kondisi ini sangat layak untuk dipertahankan dan tentunya untuk jangka panjang, bisa menjadi role model angkutan umum di negeri ini. Sehingga kebersihan menjadi salah satu unggulan dalam mempromosikan layanan. Selamat untuk jajaran Tim-Biru PT KAI berikut awak di belakang managerial-nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H