Publikasi Media Massa
Sepertinya sub-bab ini akan memakan ruang tulisan yang lebih luas dari pada penjabaran tentang Mas Nur yang sebelumnya, karena memang begitu banyaknya goresan-goresan pena yang telah berbuah tulisan, dimuat dibanyak media massa dengan berbagai jenis dan bentuk, seperti Artikel, Opini, Esai, Resensi Buku, Laporan Penelitian, dan Puisi. Sebenarnya total ada ratusan judul, tapi atas rekomendasi Mas Nur sekaligus untuk meringkas karya maka saya sebutkan 10 diantaranya, sebagai berikut :
- “Mutilasi Jombang”, Kompas-Jawa Timur, Jumat 1 Agustus 2008;
- “High-Cost Politics dalam Pilgub”, Radar Surabaya, Selasa 29 April 2008;
- “Mutilasi Jombang”, KOMPAS Jawa Timur, Jumat 1 Agustus 2008;
- Essays Explore Mass Movements as Sign of Times, book review “Gerakan-gerakan Rakyat Dunia Ketiga” (Mass Movements in the Third World), JAKARTA POST, Sunday, January 15, 2006;
- “New Definition of Love Urges Proactive Society, Jakarta Post, Sunday, February 19, 2006;
- Penelitian “Pluralisme di Pondok Pesantren: Studi Kasus Pondok Pesantren Jawa Barat” kerjasama International Center for Islam and Pluralism (ICIP) Jakarta-USAID, di Jawa Barat November 2005- Maret 2006;
- “Renungan Hari Valentine: Cinta Sebagai Spirit Perlawanan Ala Kahlil Gibran”, KOMPAS Jatim, 15 Februari 2005;
- “Kenaikan BBM dan Krisis Kesejahteraan Rakyat: Potensi Radikalisasi Massa”, KOMPAS Jatim, Jum’at 4 Maret 2005;
- “Seni Tradisi, Antara Komersialisasi dan Pemberdayaan Berbasis Komunitas”, KOMPAS Jatim, Sabtu 30 April 2005;
- “OKP Islam: Stagnan Pasca-Ahmad Wahib”, Opini JAWA POS, Senin 24 September 2007;
- Dan ratusan karya lainnya yang tidak tersebutkan disini.
Sebagai Penutup
Tentu tidak cukup apa yang telah Mas Nur sumbangsihkan terurai hanya dengan beberapa lembar kwarto saja. Kancahnya di dunia literasi dengan segudang karyanya, ditambah lagi dengan gelaran diskusi dan pembelajaran di dunia maya maupun di aksi nyata, juga dengan semangat tiada tara dalam membangkitkan gairah masyarakat untuk beraksara sungguh menjadikan dia sosok yang pantas untuk diteladani, atau bahkan diiodalakan oleh semua. Lebih dari itu, saya sebagai salah satu orang yang tergugah karena motivasi yang dia berikan setiap saat merasa turut bertanggungjawab atas kemajuan pendidikan dan kemanusiaan utamanya di lingkungan terdekat, kabupaten Trenggalek tercinta.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI