Mohon tunggu...
Heri Hito
Heri Hito Mohon Tunggu... -

Seorang seniman sederhana, mencintai Batik bersama @NeoBatikVisual

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Cara Anak Muda Menyambut Hari Batik Nasional

2 Oktober 2013   23:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:05 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

>1000 tahun Batik Indonesia Apa upaya generasi muda kreatif, untuk Batik Indonesia? Indonesia memiliki populasi SDM kreatif sangat besar, baik dari seni murni maupun seni terapan, dan mempunyai warisan Batik yang sangat bernilai tinggi, yang diakui dunia. Kini saatnya, tidak hanya entitas pengrajin/pengusaha Batik yang memperjuangkan Batik. Generasi muda kreatif Indonesia dengan potensi, wawasan serta semangat tingginya, saatnya mendukung Batik dari apa yang terdekat, dan apa yang bisa dilakukan. Satu gerakan untuk mendukung Batik, sekaligus memperingati Hari Batik Nasional, 2 oktober 2013, NeoBatik Visual (wadah kolaborasi eksplorasi visual batik) bersama @sketsa_ku dan Green Artspace mempersembahkan pameran karya Eksplorasi Visual Batik. Pertempat di Green Artspace Jl. Abdul Madjid 46A Cipete Selatan - Jakarta Selatan (peta lokasi cek twitter @neobatikvisual). Dimana visual gaya anak muda kekinian, dikawinkan dengan visual gaya Batik. Dengan harapan, nantinya antusiasme & apresiasi generasi muda kreatif Indonesia akan semakin besar, untuk Batik Indonesia. Pameran kolabirasi seni ini telah dibuka pada hari senin lalu 30 September 2013, oleh Bapak Radhar Panca Dahana. Pameran ini akan berlangsung hanya sepekan, yaitu puncaknya hari Minggu 6 Oktober 2013, dan akan direncanakan menggambar bersama komunitas @sketsa_ku bersama tim @NeoBatikVisual.

1380728950565153748
1380728950565153748
TUJUAN EKSIBISI SENI KOLABORASI VISUAL BATIK •Perlunya kesadaran baru bersama (lintas entitas seni) untuk bersama sama turut mendukung kemajuan dunia Batik Indonesia. •Melempar wacana gagasan baru visual batik masa depan, yang tetap berakar tradisi lokal. •Mendekatkan generasi muda akan Batik, dengan menunjukkan kreatifitas-kreatifitas baru yang dekat dengan psikografi, style generasi muda kini. •Meningkatkan apresiasi dan antusiasme generasi muda akan Batik Indonesia. •Menyumbangkan ide baru/inovasi (visual batik urban style) untuk memperkaya dunia Batik Nasional. NEO BATIK VISUAL Neo Batik Visual adalah wadah kolaborasi dan ekplorasi motif/visual Batik yang didirikan untuk berkarya, menyatukan kekuatan diluar entitas perbatikan, yaitu entitas seniman murni maupun entitas seni terapan (Desain Grafis, Illustrator, seniman kriya tekstil dll) bersinergi dengan entitas Batik, untuk memperkaya khasanah Batik Indonesia.
13807292691390766415
13807292691390766415
Neo Batik Visual = dari singkatan N.E.O.: “N” networking – “E” eksplorasi/eksperimental – “O” observasi. Yang sekaligus sebagai misi dasar pergerakan organisasi. NETWORK Neo Batik Visual mempunyai misi menyatukan sedikit-demisedikit lintas sub entitas seni untuk turut memajukan dunia batik Indonesia. EKSPLORASI/ EKSPERIMENTAL Misi kedua Neo Batik Visual, adalah menghasilkan kolaborasi karya-karya visual batik yang nantinya dapat menambah ragam visual batik yang ada, menyumbangkan ide visual alternatif kepada dunia Batik, OBSERVASI Misi ketiga Neo Batik Visual, adalah observasi visual batik, baik secara langsung di lapangan maupun mengumpulkan data-data dari berbagai sumber informasi. Neo Batik Visual sebelum didirikan, telah lama menyiapkan diri dengan banyak literatur, diantaranya mengkoleksi buku-buku Batik yang ada dipasaran (yang semakin terbatas), dari dalam dan luar negeri, juga majalah batik kuno, hingga katalog-katalog yang pernah diterbitkan berbagai acara Batik baik pengiat batik maupun para maestro Batik. Dengan harapan banyaknya sumber referensi tersebut akan semakin membuka wawasan untuk nantinya menjadi bahan kajian bersama, dalam bentuk review maupun workshop-workshop. Profil Anggota Neo Batik Visual Neo Batik didirikan oleh beberapa pekerja kreatif (Advertising & Desain Grafis) di Jakarta, dan menjalin networking dengan pembatik-pembatik daerah, Jakarta, Bekasi, Cirebon, Pekalongan, Jogja & Solo untuk beberapa eksperimental pembuatan Batik Kontemporer. Angota Neo Batik Visual, keseharianya adalah pekerja seni yang telah menjalani karier 15-20 Tahun di Biro Iklan serta Biro desain, dan mencintai dunia Batik. Diantaranya M. Yusron, Achmad Taufik dan Heri Puruhito. Heri Puruhito sebagai penggagas awal adalah pekerja kreatif yang telah 20 tahun berkarir di industri kreatif, mengawali karier sebagai visualizer di Clothing company, dan berkarir di Periklanan, mendalami seni visual batik adalah hobinya, beberapa Karya visual batiknya memperoleh penghargaan di kompetisi kreatif di Inaprint Award, Damn I Love Indonesia, Mortar Utama serta Open Space - Google Indonesia. .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun