Alin … Alin … Alin … tapi sekarang kita masih melaju, melaju menuju hari menuju titik menuju pusat persilangan yang kita sendiri pun tak tahu kapan dan dimana keadaannya. Apakah akan tepat, waktu dan langkah kita berjalan? Bagaimanakah bilamana ada satu diantara kita yang lebih dulu memintasinya, entah engkau entah aku? Bagaimanakah bila kita bertemu orang yang salah? Akankah selamanya kita akan terus berjalan tanpa pernah bertemu, Alin? Tanpa pernah bertemu, Alin.
(Sekayu, 2 Februari 2012)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!