Mohon tunggu...
HERDI WONGSO
HERDI WONGSO Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Karang Rindu

27 Mei 2016   16:09 Diperbarui: 27 Mei 2016   16:23 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tetesan air mata keluar seperti embun pagi di dedaunan pekarangan rumah

Semua terasa dingin seperti suasana pagi

Tangan kecil nan mungil ini selalu menyeka tiap tetes air mata yang jatuh ketika terbangun

Tersadar bahwa karang rindu hanya dapat digapai dalam angan

Hanya bisa kunikmati layaknya fatamorgana di hamparan padang padang pasir

Sudah lenyap kisah masa lalu!

repost mine: http://mylittledreamstory.blogspot.co.id/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun