Mohon tunggu...
dapot
dapot Mohon Tunggu... Editor - Pelajar

gamer

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tuhan! Apakah Kita Mempercayainya?

15 November 2023   20:07 Diperbarui: 15 November 2023   20:10 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diambil dari islami.co

Bersikap Terbuka Terhadap Pertanyaan dan Keraguan

Penting untuk pemahaman terbuka terhadap pertanyaan dan keraguan. Proses memahami keberadaan Tuhan dapat melibatkan perjalanan yang kompleks, dan memberi izin pada diri sendiri untuk melihat serta mencari jawaban adalah bagian penting dari perjalanan spiritual. Terkadang sebagai manusia kita sering kali ragu akan keberadaan tuhan dan sering muncul banyak pertanyaan ketuhanan seperti " kenapa tuhan tidak mengabulkan doaku?kenapa tuhan tidak jelas keberadaannya? Apakah tuhan itu benar benar ada? ". Hal tersebut merupakan hal yang lumrah dipertanyakan, tetapi coba kalian pikirkan kenapa pertanyaan tersebut bisa muncul di pikiran kita?. Pertanyaan tersebut muncul karena tuhan menciptakan kita sebagai makhluk yang berakal, sekali lagi tuhan tidak pernah menyuruh kita untuk mempercayainya tanpa kejelasan, tuhan menyuruh kita untuk mencari tahu alasan kita mempercayainya. Oleh karena itu tuhan menciptakan akal pikiran tersebut untuk mempertanyakan pertanyaan tadi, dan saya yakin jika kalian sendirilah yang harus menjawab pertanyaan tadi. Saya yakin jika kalian dapat menemukan pertanyaan tadi dengan logika dan pikiran kalian sendiri, saya yakin kalian akan dapat mempercayai Tuhan untuk sepenuhnya. Jika kalian memiliki keraguan kepada Tuhan maka tanyakanlah! Dan temukan jawabannya!

Sekian artikel saya kali ini ,saya harap ini dapat menjawab keraguan kalian dan dapat menambah sedikit ilmu kita bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun