Romantisme malam hari di Parapat dengan latar belakangnya Danau Toba juga tidak kalah dibandingkan dengan tempat lain, kelap-kelip lampu tampak di bukit-bukit yang nan jauh sungguh menjadi pemandangan indah di malam hari. Eksotisme malam hari juga sering dihiasi dengan alunan musik khas batak. Menghabiskan satu malam di kota Parapat dengan view Danau Toba memang tidaklah cukup, namun perjalanan harus dilanjutkan ke pulau Samosir tepatnya di Tuk Tuk untuk menikmati keindahan danau dari lokasi yang berbeda.
Dari sekian banyak penginapan
Wisata Bahari Danau Toba
Selain pemandangan bukit-bukit yang eksotis, anda juga akan dimanjakan dengan touring Danau Toba. Jika anda hendak mengelilingi danau terbesar di Asia Tenggara ini, anda dapat memesan kapal feri atau perahu layar. Kapal ini biasanya dipakai sebagai sarana transportasi dari kota Parapat menuju pulau Samosir melalui Tomok, Tuk Tuk dan beberapa tujuan daerah lainnya.
Dengan panjang danau mencapai 100 km dan lebar 30 km membutuhkan satu hari penuh untuk mengelilingi Danau Toba. Wisatawan tidak perlu takut dengan teriknya matahari karena kondisi udara di Danau Toba masih sejuk dan dingin.
Bagi wisatawan lokal menggunakan sepeda motor pribadi memberikan kenikmatan tersendiri, berbeda dengan wisatawan asing yang biasanya menggunakan jasa sewa sepeda, sepeda motor dan mobil. Pihak Cottage, Hotel atau penginapan biasanya menyediakan jasa transportasi atau dengan menyewa langsung ke warga yang menyewakan alat transportasi tersebut. Ketika itu kami menyewa sepeda motor untuk lebih leluasa menjelajah pulau Samosir dengan biaya Rp 80.000 mulai pagi sampai sore. Dengan bersepeda motor, kami bisa tetap merasakan udara danau yang dingin dan sejuk.